Page 12 - FLIPBOOK E-MODUL KWL SISTEM REPRODUKSI
P. 12
Organ reproduksi laki-laki, terdiri dari organ luar (penis, buah zakar, dan skrotum)
dan organ dalam (testis, saluran reproduksi dan kelenjar kelamin)
a. Organ reproduksi luar laki-laki terdiri dari:
1) Penis, terdiri atas jaringan-jaringan otot, pembuluh darah, dan jaringan saraf.
Fungsinya sebagai alat kopulasi (persetubuhan).
2) Buah zakar. Terdiri atas kantung zakar yang didalamnya terdapat sepasang
testis dan bagian-bagian lainnya. Kulit luarnya disebut skrotum. Skrotum
berfungsi melindungi testis, serta mengatur suhu yang sesuai untuk
spermatozoa (sel sperma).
3) Skrotum adalah kantong longgar yang tersusun dari kulit, fasia, dan otot polos
yang membungkus dan menopang testis. Skrotum berjulah sepasang, yaitu
skrotum kanan dan kiri.
b. Organ reproduksi dalam laki-laki terdiri dari:
1) Testis adalah kelenjar – kelenjar kelamin, berjumlah sepasang dan akan
menghasilkan sel-sel sperma, serta hormon testosteron. Organ lunak berbentuk oval
dengan panjang 4-5 cm, lebar 2,5 cm, dan tebal 3 cm. Terdapat sepasang testis,
yang masing-masing testis memiliki berat 10-14 gram.
2) Tubulus seminiferous. Pada testis, banyak mengandung pembuluh halus (tubulus
seminiferus). Dinding sebelah dalam saluran tersebut terdiri dari jaringan epitelium
dan jaringan ikat. Di dalam jaringan epitelium terdapat tiga sel diantaranya: sel
induk sperma (spermatogonium) atau calon sperma. Sel sertoli (memberi makan
sperma) dan Sel leydig (menghasilkan hormon testosteron).
c. Saluran reproduksi (saluran pengeluaran) terdiri dari:
1) Epididimis, berupa pipa halus yang berkelok-kelok, terletak di sepanjang sisi
posterior testis, dengan panjang 6 cm. Epididimis berfungsi sebagai tempat
pematangan sperma, dengan cara menyimpan sperma dan mempertahankannya
sampai enam minggu. Selama enam minggu ini sperma menjadi motil, matur,
sempurna dan mampu melakukan fertilisasi.
5