Page 43 - FLIPBOOK E-MODUL KWL SISTEM REPRODUKSI
P. 43
Gambar 13: Alat pencegahan kehamilan
Sumber: https://ykp.or.id/datainfo/materi/182
1. Pil KB
Cara kerja Pil KB mencegah pengeluaran hormon dari kelenjar hipofise (hormon
LH) hal tersebut menyebabkan tidak terjadi ovulasi, menyebabkan perubahan pada
endometrium, sehingga endometrium tidak siap untuk nidasi penempelan, menambah
kepekatan lender serviks agar sulit dilalui sperma, pergerakan tuba terganggu sehingga
transportasi telur dengan sendirinya akan terganggu pula.
2. Suntik KB
Suntuk KB dapat menekan ovulasi, membuat lendir serviks menjadi kental
sehingga penetrasi sperma dapat terganggu, perubahan pada endometrium menyebabkan
(atrofi) sehingga implantasi terganggu, hingga dapat menghambat pergerakan sperma.
3. Susuk atau Implan
Menghambat pematangan sel telur sehingga ovum tidak diproduksi, membentuk
secret serviks yang tebal untuk mencegah penetrrasi sperma, sampai menekan
pertumbuhan endometrium sehingga tidak siap untuk nidasi atau penempelan,
mengurangi sekresi progesteron selama fase luteal dalam siklus terjadinya ovulasi.
4. Intrauterine Device (IUD)
Sekilas cara kerja IUD dapat menghambat kemampuan sperma untuk masuk ke
tuba fallopi, mempengaruhi fertilisasi sebelum ovum mencapai kavum uteri, IUD bekerja
dapat mencegah sperma dan ovum bertemu, memungkinkan untuk mencegah implantasi
telur dalam uterus.
5. Kondom
36