Page 8 - TEKPEM BIOTEKNOLOGI

BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Bioteknologi adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang sangat
penting dan relevan dengan kehidupan manusia. Memanfaatkan organisme

hidup, sel, dan bio molekul untuk menghasilkan produk dan teknologi yang

bermanfaat, bioteknologi memiliki peran yang signifikan dalam berbagai
bidang seperti kesehatan, pertanian, dan industri. Perkembangan teknologi

ini telah dimulai sejak zaman dahulu dengan teknik-teknik sederhana seperti
fermentasi, dan terus berkembang hingga mencapai teknologi canggih

seperti rekayasa genetika di era modern (Subekti et al., 2019).

Pada zaman dahulu, manusia telah memanfaatkan mikroorganisme

melalui proses fermentasi untuk membuat berbagai makanan dan minuman.
Misalnya, fermentasi alkohol yang digunakan untuk membuat bir, anggur,

dan roti. Proses ini melibatkan mikroorganisme seperti ragi yang mengubah

gula menjadi alkohol dan karbon dioksida, memberikan rasa dan tekstur
khas pada produk akhir. Penggunaan bioteknologi konvensional seperti ini

telah menjadi bagian integral dari budaya manusia di berbagai belahan
dunia.

Selain fermentasi, bioteknologi konvensional juga digunakan dalam

produksi produk-produk seperti keju dan yougurt. Proses pembuatan keju

dan yougurt melibatkan bakteri asam laktat yang memfermentasi laktosa
dalam susu, menghasilkan asam laktat yang kemudian mempengaruhi rasa,

tekstur, dan masa simpan produk susu. Teknik ini telah digunakan selama
berabad-abad dan menunjukkan betapa pentingnya peran bioteknologi

dalam kehidupan sehari-hari (Jozala et al., 2016).

Di sisi lain, bioteknologi modern menawarkan pendekatan yang lebih

canggih dan berbasis ilmu pengetahuan yang mendalam tentang genetika
dan biokimia. Salah satu inovasi terbesar dalam bioteknologi modern adalah

1