Page 339 - Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1 by Ibnu Katsir_Neat
P. 339
sungguhnya syaitan itu banya menyuruh kamu berbuat jabat dan keji, dan
mengatakan kepada A ll ah apa yang tidak kamu ketabui. (QS. 2:169)
Setelah Allah � menjelaskan bahwasanya tiada sembahan yang hak
kecuali Dia dan bahwasanya Dia sendiri yang menciptakan, Dia pun menjelas
kan bahwa Dia Mahapemberi rezeki bagi seluruh makhluk-Nya. Dalam hal
pemberian nikmat, Dia menyebutkan bahwa Dia telah membolehkan manusia
untuk memakan segala yang ada di muka bumi, yaitu makanan yang halal,
baik, dan bermanfaat bagi dirinya serta tidak membahayakan bagi tubuh dan
akal pikirannya. a n Dia juga melarang mereka untuk mengikuti langkah
D
dan jalari syaitan, dalam tindakan-tindakannya yang menyesatkan para peng
ikutnya, seperti mengharamkan bahirah, saibah, washilah41, dan lain-lainnya
S
yang ditanamkan syaitan kepada mereka pada masaJahiliyah. e bagaimana
yang dijelaskan dalam sebuah hadits yang terdapat dalam kitab Shahih Muslim,
yang diriwayatkan dari Iyadh bin Hamad, dari Rasulullah ., beliau bersabda:
....
....
....
....
....
,. ....
.}
"
" ,.
0 ....
,.
.A.
'-$�� � J11 -�J- J')t; � � '-$�� � J� JS' 01 : J w .lill J� )
.... .... , , ....
c - � c.lii \.0 � �:lc 1.::-0?� ,� �:!� � ��=fG.-� ��;:.J1 ��G:J ,�LL;..
"Allah Ta'ala berfirman, 'Sesungguhnya setiap harta yang Aku anugerahkan
kepada hamba-hamba-Ku adalah halal bagi mereka'. -Selanjutnya disebutkan
'Dan Aku pun menciptakan hamba-hamba-Ku berada di jalan yang lurus, lalu
datang syaitan kepada mereka dan menyesatkan mereka dari agama mereka
serta mengharamkan atas mereka apa yang telah Aku halalkan bagi mereka"'.
�
J '
Dan firman Allah �' � � J� � Z1 1 ''Sesungguhnya syaitan itu adalah
musuh yang nyata bagi kamu. II Hal itu agar man usia menjauhi dan waspada
.
terhadapnya. Sebagaimana Dia Juga berfirman:
IIi
.. ..
... �
rP
...
.. ... ...
f .. 1;� Wl iJ� o J�l! J� � 0�1 01 1 "Sesungguh-
� �� y�l 0;: I} A (;];
nya syaztan itu adalah musuh bagirim, maka jadikanlah ia mu u h(mu), karena
s
sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya menga j ak golongannya supaya mereka
menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala. " (QS. Al-Faathir: 6)
.... ....
....
Mengenai firman-Nya, � 01k:"•l\ d).b: 1_;;; ':JJ 1 'Janganlah kamu me-
J
ngikuti langkah-langkah syaitan, '�"'Qatacfah dan a.S-Suddi mengatakan, 11Setiap
perbuatan maksiat kepada Allah termasuk langkah syaitan. II
41 Bahirah, ialah unta betina yang telah beranak lima kali dan anak yang kelima itu jantan, lalu
unta betina itu dibelah telinganya, dilepaskan, tidak boleh ditunggan dan tidak boleh diambil
arr susunya.
Saibah, ialah unta betina yang dibiarkan pergi ke mana saja disebabkan sesuatu nadzar.
Washilah, ialah seekor domba betina melahirkan anak kembar yang terdiri dari jantan
j
dan betina maka yang a ntan disebut washilah, tidak disembelih dan diserahkan kepada
berhala.
l
320 Tafsir b nu �