Page 8 - DIGITAL MODUL PAI E BOOK KU
P. 8

8


               dan  buruk.  Pada  gilirannya,  dia  akan  menampilkan  sikap  minta  izin  kepada  orang  lain  untuk
               mempergunakan sesuatu yang bukan hak dan miliknya. Sedangkan al- insan dari sudut kata nasiya

               yang berarti lupa, bahkan hilang ingatan atau kesadarannya. Demikian pula al-insan dari sudut asal
               katanya  al-nus  atau  anisa  yang  berarti  jinak,  ramah,  serta  dapat  menyesuaikan  diri  dengan
                              5
               lingkungannya
               (3). Bani Adam, Kata Bani Adam terdiri dari dua kata, Bani dan Adam. Bani artinya anak keturunan
               Nabi Adam as, artinya tampak dari segala manusia yang ada baik yang masih hidup ataupun yang
               sudah meninggal, umat terdahulu dan umat yang terakhir adalah berasal dari dirinya. Bani Adam
               menunjukkan bahwa manusia itu keturunan dari Nabi Adam as dan pengakuannya kepada Tuhan.
               Dan manusia diistimewakan dari makhluk lain dan dijamin Keselamatannya bila memenuhi aturan
                           6
               penciptanya
               (4), An-Nas, al-Nas juga dipakai dalam al-Quran untuk menunjukkan bahwa karakteristik manusia

               senantiasa berada dalam keadaan labil.Meskipun telah dianugerahkan untuk mengenal tuhannya,
               namun  hanya  sebagian  manusia  yang  mau  menggunakannya  sesuai  dengan  ajaran  tuhannya.
               Sedangkan bagian yang lain tidak menggunakan potensi tersebut bahkan ada yang menggunakan
               untuk  menentang  ke  mahakuasaan  Tuhan.  Penunjukkan  sifat  ini  dikatakan  Allah  SWT  dengan
               menggunakan kata wamin alNas, dengan berpijak pada pemaknaan tersebut, dapat dikategorikan
                                                                                                            7
               manusia sebagai makhluk yang berdimens ganda, yaitu sebagai makhluk yang mulia dan tercela
               Karakteristik atau sifat dasar Manusia

               Allah SWT menciptakan manusia dua jenis sifat yakni
               positif  dan  negative,  sifat  sifat  tersebut  ada  dan

               banyak  di  dalam  al  Quran,  silahkan  kalian  cari  dan
               cermati         di        klik        link        ini
               kemudian  kalian  tulis  kata  kuncinya  missal  :  yang
               negative,  “Malas”,  “Munafik”,  kemudian  dari  yang
               kalian temukan kata tersebut silahkan direnungkan

               Kehadiran  manusia  yang  ahsan  al  taqwim  yang
                                                                                Pinterpandai.com
               mempunyai  fisik  dan  jiwanya  diharapkan  tetap
               memelihara  keseimbangan.  Keseimbangan  untuk  melaksanakan  pengabdiannya  kepada  Allah
               sebagai  hamba-Nya  dan  mengatur  dan  memelihara  sesama  manusia  dan  alam  raya  sebagai

               khalifah Allah. Sebagai sosok keturunan Adam yang dimuliakan Tuhan (al-Mukarram) manusia
               yang  masih  menyandang  predikat  baik  antara  lain  sebagai  ulu  al  albab  yakni  manusia  dalam
               spectrum  warna  dalam  kriteria  etis,  mampu  mensinergikan  ketajaman  pikir  kedalaman  zikir.
               Namun demikian, manusia juga memiliki keterbatasan dan kelemahan


               5  Sampo Seha, MANUSIA DALAM AL-QUR’AN MENURUT PERSFEKTIF FILSAFAT MANUSIA, Fakultas Dakwah dan
               Komunikasi UIN Alauddin Makassar Jl. Sultan Alauddin No. 36 Samata Gowa, Journal AL-FIKR Volume 14 Nomor 3
               Tahun 2010
               6  Ramayulis dan Samsul Nizar. 2009. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia
               7  ibid
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13