Page 24 - LAPORAN AKHIR MBKM MAGANG DI SDIT AL-MUMTAZ_FATHANAH PUTRI WIBOWO

3. Kantong Buku

Kegiatan membuat kantong buku ini melibatkan mahasiswa magang untuk
memberikan pengalaman praktis dalam dunia perpustakaan dan literasi anak-anak.

Kegiatan membuat kantong buku oleh anak magang di perpustakaan SDIT Al-Mumtaz
mencapai berbagai hasil yang signifikan, Membuat kantong buku untuk meningkatkan

fasilitas perpustakaan dan menarik minat siswa untuk lebih sering meminjam buku.
Secara keseluruhan, kegiatan membuat kantong buku oleh anak magang di

perpustakaan SDIT Al-Mumtaz berhasil mencapai tujuan utama untuk meningkatkan

minat baca siswa, mengasah kreativitas, dan memperbaiki sistem pengelolaan
perpustakaan yang dimana dengan membuat kantong buku ini dapat membantu

memperbaiki sistem peminjaman buku, membuatnya lebih teratur dan mudah dikelola.

sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa magang.
4. Program Pojok Baca

Program Pojok Baca di SDIT Al-Mumtaz berhasil mencapai hasil yang
diharapkan dengan distribusi 5 buku untuk masing-masing atau seluruh kelas. Hal ini

memberikan dampak positif yang signifikan pada lingkungan belajar di sekolah. Anak-

anak menjadi lebih antusias dalam membaca, terlihat dari meningkatnya frekuensi
penggunaan buku di pojok baca setiap kelas. Keberadaan buku-buku ini tidak hanya

menambah pengetahuan mereka tetapi juga memperkaya pengalaman membaca dan
meningkatkan minat literasi sejak dini. Guru-guru melaporkan bahwa siswa lebih

terlibat dalam diskusi dan kegiatan belajar terkait dengan materi dari buku-buku
tersebut. Selain itu, program ini juga menciptakan suasana belajar yang lebih inspiratif

dan mendukung perkembangan intelektual dan kreatif siswa. Hasil yang tercapai ini

menunjukkan bahwa program Pojok Baca efektif dalam menumbuhkan budaya
membaca di sekolah dasar ini.

5. Penyiangan Koleksi

Kegiatan penyiangan koleksi menunjukkan adanya ketercapaian tujuan yang

artinya kegiatan terlaksana dan tercapai sesuai tujuan. Hal ini dapat dilihat dari hasil
kegiatan yang terlaksanakan mulai dari memilah buku, mengelompokkan buku, dan

menyumbangkan buku-buku yang sudah tidak dipakai ke tempat yang lebih

membutuhkan. Dengan adanya penyiangan maka lemari perpustakaan tidak penuh
dengan buku tidak terpakai dan bisa diisi dengan buku-buku terbaru. Kemudian

18