Page 27 - TEKS EKSPOSISI KELOMPOK KEREN
P. 27

TEKS EKSPOSISI

 LK. 2.4

 MENGEVALUASI TEKS EKSPOSISI



 STRUKTUR TEKS EKSPOSISI YANG BERJUDUL “CERDAS DALAM MENGHADAPI HOAKS”

 TESIS :   Paragraf 1
    Kita  tentu  familiar  dengan  istilah  hoax,  dalam  bahasa  Indonesia  hoax  atau
 biasa  ditulis  dengan  hoaks  memiliki  arti  berita  bohong,  atau  berita  tidak
 bersumber. Menurut Silverman (2015) seperti dikutip dalam laman wikipedia,
 hoaks  merupakan  rangkaian  informasi  yang  memang  sengaja  disesatkan
 sebagai kebenaran. Hoaks juga sering disebut sebagai fake news atau berita
 bohong, diciptakan pada akhir abad ke-18 sebagai kontraksi dari kata hocus
 yang berarti “untuk menipu” atau “untuk memaksakan”.

 ARGUMENTASI  Paragraf 2,3,4,5
    Sebagai  generasi  yang  melek  dengan  teknologi  dan  informasi,  kita  harus
 sigap  memilah  dan  serta  memilih  informasi  sebelum  kita  mengonsumsinya.
 Kemajuan berbagai media membuat kita dapat mengetahui banyak informasi
 dari  berbagai  sumber,  dan  banyak  berita  palsu  yang  sengaja  disebarkan
 oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Jika tidak teliti dan hati-
 hati, bisa-bisa kita termakan oleh hoaks dan bahkan bisa mendapatkan risiko
 jika menyebarkan berita yang tidak valid tersebut.
 Tindakan preventif pun dapat kita lakukan untuk mengidentifikasi mana berita
 hoaks dan mana berita yang asli. Upaya bijak yang harus ditanamkan ketika
 mendapatkan  informasi  dimulai  dengan  bersikap  hati-hati  dengan  judul
 provokatif,  cermati  laman  situs  sumber  berita  tersebut,  dan  periksa  fakta
 tentang informasi tersebut mencakup keaslian foto maupun konfirmasi melalui
 laman https://turnbackhoax.id/ .
 Walaupun  serangan  hoaks  datang  bertubi-tubi,  kita  harus  menanamkan
 kesadaran untuk melakukan tindakan preventif sebagaimana telah disebutkan.
 Kita  juga  bisa  membantu  mencegah  penyebaran  hoaks  dan  mengklarifikasi
 apakah berita tersebut asli atau palsu dengan mengadukan konten negatif ke
 Kominfo dengan email ke alamat aduankonten@mail.kominfo.go.id.
 Bahkan, ada juga aplikasi berbasis web HOAX Analyzer yang diciptakan oleh
 wakil  Indonesia,  Tim  Cimol  yang  diikutsertakan  dalam  ajang  Imagine  Cup
 2017 World Finals di Seattle, Amerika Serikat. HOAX Analyzer menggunakan
 machine  learning  dan  kecerdasan  PELATIHAN  INOVASI  PEMBELAJARAN
 BAHASA BERBASIS PESERTA DIDIK BAGI GURU SD Literasi Teks Informasi (Teks
 Eksposisi) 28 buatan nih, yang bisa memeriksa referensi satu sumber berita. AI
 yang ditanam bisa mempelajari berbagai pola yang ada, dari mulai tagar,
 kata  kunci,  sampai  situs  terkait.  Dari  situ,  akan  muncul  deh  analisis  yang
 menghasilkan persentase terhadap tingkat hoaks sebuah berita.

 PENEGASAN   Paragraf 6
    Kesadaran  kita  menjadi  sebuah  langkah  yang  cerdas  dan  bijak  untuk
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32