Page 9 - Ormawa

kewirausahaan, dan kerohanian.

Tabel 1: Bidang dan Program Pembinaan Kemahasiswaan

BIDANG PEMBINAAN PROGRAM
Penalaran dan Keilmuan ● Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI),
● Program Kreativitas Mahasiswa (PKM),
● Pekan ilmiah mahasiswa nasional (Pimnas)
● Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia KDMI)
● Pemilihan mahasiswa berprestasi (Pilmapres)
Organisasi dan Kepemimpinan ● Latihan kepemimpinan dan manajemen mahasiswa
(LKMM)
● Kesekretariatan dan pengelolaan keuangan Ormawa
Pengembangan Bakat dan Minat ● Bidang olahraga
● Bidang seni
● Bidang minat khusus
Kesejahteraan/ Kewirausahaan ● Asrama mahasiswa
● Perkoperasian
● Bea siswa
● Kewirausahaan/ Entrepreneur day
Kerohanian ● Kajian masalah keagamaan
● Kepedulian sosial/ lingkungan
● Pembinaan karakter

c. Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa)
Salah satu komponen penting dalam sistem pembinaan kemahasiswaan

adalah Ormawa. Dalam Undang-Undang No. 12 tahun 2012 tentang Perguruan

Tinggi, disebutkan 4 fungsi Ormawa, yaitu:

1) mewadahi kegiatan mahasiswa dalam mengembanghkan bakat, minat, dan
potensi mahasiswa
2) mengembanghkan kreativitas, kepekaan, daya kritis, keberanian, dan
kepemimpinan, serta rasa kebangsaan
3) memenuhi kepentingan dan kesejahteraan mahasiswa
4) mengembangkan tanggung jawab social melalui kegiatan pengabdian kepada
masyarakat

Di UM terdapat 2 bentuk Ormawa, yaitu Ormawa Pemerintahan dan
Ormawa Nonpemerintahan. Ormawa dijadikan wadah bagi mahasiswa untuk

mengasah bakat minat yang dimiliki. Keaktifan dalam ormawa sangat penting

bagi mahasiswa karena tiga asumsi, yaitu: ormawa memfasilitasi mahasiswa
dalam mengoptimalkan semua potensi mahasiswa; mahasiswa yang aktif dalam

ormawa memiliki nilai lebih dibandingkan dengan mahasiswa yang hanya
melaksanakan Tri Dharma PT. Nilai lebih sangat bermanfaat dalam proses

penyelesaian kuliah dan dalam mencari/ menekuni profesi tertentu selepas

kuliah. Asumsi yang ketiga: aktivis ormawa kebanyakan adalah mahasiswa yang

8