Page 48 - Draft 4_E-Modul
P. 48
Persamaan…
Keterangan:
H = laju aliran kalor (J/s atau kal/s)
Q = kalor yang mengalir (J atau kal)
∆ t = lama pemanasan atau pendinginan (s)
= = k = koefisien konduktivitas termal (J/m°C)
ℓ
2
A = luas permukaan penghantar (m )
∆T = selisih suhu kedua penghantar (°C)
ℓ = panjang penghantar
Zat yang koefisien konduktivitas termalnya besar (mudah mengantarkan
kalor) disebut konduktor, misalnya logam. Zat yang koefisien konduktivitas
termalnya kecil (sukar mengantarkan kalor) disebut isolator, misalnya kayu dan
plastic. Konduktivitas termal beberapa zat disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 5. Konduktivitas Termal Zat
Zat Konduktivitas Termal (J/m°C)
Aluminium 238
Tembaga 397
Emas 314
Logam Besi 79,5
Timbal 34,7
Perak 427
Udara 0,0234
Helium 0,1380
Gas (suhu 20° C) Hidrogen 0,1720
Nitrogen 0,0234
Oksigen 0,0238
Asbes 0,25
Beton 1,30
Kaca 0,84
Non-logam Es 1,60
Karet 0,20
Air 0,60
Kayu 0,10
47