Page 24 - Aku dan Ana
P. 24
31 Agustus 2023 adalah hari istimewa
bagiku, hari di mana usahaku selama empat
tahun akan mencapai akhir. Usaha yang penuh
perjuangan dan penuh sakit. Hari itu adalah
hari ujian skripsi.
Pagi di tanggal 31 agustus perasaanku sedikit
grogi, kakiku terus saja mengajakku mondar-
mandir menenangkan diri. Pikiran dan hatiku
berkata bahwa aku bisa, tetapi kakiku tak ingin
berhenti gemetar. Kutarik nafas dalam-dalam,
mencoba tenang, tetapi tetap saja gemetar.
"Ya Allah, gini amat ya kalau ingin bicara di
depan banyak orang," ucapku menyeka keringat
di dahiku. "Kenapa Ana nggak sekalian ke sini
ya, malah nunggu aku di perpustakaan, hadeh."
Dalam keteganganku, aku tak hentinya
mondar-mandir, sesekali ku cek handphoneku
memeriksa jam. Nomor jam di handphoneku
terus berubah, detik demi detik berjalan dan
19
Aku dan Ana | Nur Wahid