Page 78 - Aku dan Ana
P. 78

Sebelum     menjawab,      aku    memperbaiki

            posisiku  dan  sok  tegap  di  hadapan  Ana.  Lalu,
            setelah itu aku berdiri di samping Ana dengan

            tatapan  yang  tertuju  ke  arah  merpati  yang
            sedang terbang.


               "Tahukah  kau  Ana,  sangkar  ini  begitu  kecil
            dan  sempit,"  ucapku  kepada  Ana  sambil

            menatap      sangkar    burung     merpati    yang
            kupunya.


               "Iya, Lalu?" tanya Ana.

               Aku  tersenyum  sejenak  lalu  berkata  kepada

            Ana, "Hmm, Dia berhak merasakan kebebasan
            dan terbang sejauh-jauhnya, aku merasa bahwa

            diriku     tak    punya     hak     untuk     terus
            mengurungnya  dalam  sangkar  ini,  menurutku,

            dia  akan  lebih  bahagia  jika  dia  kubiarkan
            terbang bebas dan mencari dunianya sendiri."


               "Tapi,  bukankah  dirimu  akan  kehilangan
            merpati  itu?  kan  kamu  tahu  sendiri  kalau


                                     73
                         Aku dan Ana | Nur Wahid
   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83