Page 32 - E-MODUL GEOMATIKA_Nafiz Ayu Mas Ula_rev2
P. 32

B. Peta Digital dan Peta Analog

             1. Pengertian Peta

                         Peta adalah gambaran permukaan bumi dalam dua dimensi. Peta berbeda

             dengan  globe  yang  memberikan  gambaran  permukaan  bumi  dalam  tiga  dimensi.

             Transformasi  dari  posisi  tiga  dimensi  ke  dua  dimensi  menggunakan  model

             matematis,  seperti:  proyeksi  bidang  datar,  bidang  silinder  dan  bidang  kerucut.

             Transformasi posisi tersebut mengakibatkan pada setiap peta selalu terjadi distorsi

             atau pergeseran, yaitu: distorsi bentuk, distorsi ukuran, distorsi jarak atau distorsi


             arah. Peta dapat dibuat tanpa distorsi bentuk (conformal) atau tanpa distorsi ukuran

             (equivalent),  tetapi  tidak  dapat  menghidari  kedua  distorsi  secara  bersamaan

             (Gambar 25).


























                                       Gambar 25. Peta Conformal dan Peta Equivalent

                                                        (Sumber: www.elcamino.edu)

                         Peta dapat dikelompokkan menjadi peta topografi dan peta tematik. Peta

             topografi  menggambarkan  unsur  alami  dan  unsur  buatan  manusia.  Unsur  alami

             mencakup  unsur  hipsografi  dan  unsur  hidrografi.  Unsur  hipsografi  berupa  tinggi

             rendahnya  permukaan  bumi.  Unsur  hidrografi  berupa  bentuk  perairan  seperti

             sungai, danau dan laut. Contoh unsur buatan manusia yaitup jalan, gedung,

                                                                                                             26
                                                                                                             26
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37