Page 199 - coverFisika
P. 199

e-library SMAN 1 Pringgabaya



                        e-library SMAN 1 Pringgabaya
                                                                                          e-library SMAN 1 Pringgabaya
 e-library SMAN 1 Pringgabaya  V m  sin   0 e-library SMAN 1 Pringgabaya                  e-library SMAN 1 Pringgabaya
                                       0. Pada saat  = 0, V sudah mencapai nilai maksimum, se-
                                       dangkan i baru mulai beralih dari nol menuju nilai positif.
                           o
                          = 90
                                       Ini berarti, V telah mendahului i sebesar 90 .
                                                                                 o
                                           Selain menggunakan sudut fase,sumbu horizontal
                           V m
                                       juga dapat dianggap sebagai sumbu waktu (t). Pada saat
                                       t = 0, V telah mencapai maksimum dan i akan mencapai

                                  = 0
                                       maksimum pada saat t = T/4. V mendahului i dengan ¼
                                       periode (T/4) karena satu periode sama dengan  360  atau
                                                                                        o
                                       sehingga beda sudut fasenya menjadi 360 /4 = 90  = /2.
                                                                                       o
                                                                               o
                                       2. Diagram Fasor
 e-library SMAN 1 Pringgabaya  V m  sin   0 e-library SMAN 1 Pringgabaya                  e-library SMAN 1 Pringgabaya
                           o
                          = 90
                                       Untuk menganalisis tegangan atau arus bolak-balik di-
                                       gunakan diagram fasor. Kata ‘fasor’ berasal adri bahas
                            V m
                                       Inggris “phasor” yang disingkat dari kata-kata “phase
                                       vektor” ayangartinya vektor fase. Fasor adalah sebuah

                                  = 0
                                       gambar anak panah yang digunakan untuk menyatakan
                                       tegangan atau arus bolak-balik.

                           Gambar 4.2  Sebagai contoh,
                  a. Fesor untuk teganganV  =   yang menyatakan sudut fase dan arah fasor.    atau
 e-library SMAN 1 Pringgabaya  e-library SMAN 1 Pringgabaya                               e-library SMAN 1 Pringgabaya
                      b. Fasor untuk arus i
                                           dengan
                                                      = fasor tegangan,  = arus fasor, dan

                                           menyatakan besarnya (panjang vektor) fasor tersebut.
                                           Proyeksi nilai V atau i pada sumbu vertikal adalah
                                       untuk menentukan nilai tegangan atau arus listrik dan
                                       sumbu horizontal diukur dalam satuan derajat atau radian
                                             = 360 ).
                                       (
                                       1.  Alat Ukur Tegangan dan Arus Bolak-
                                           Balik  o
 e-library SMAN 1 Pringgabaya  e-library SMAN 1 Pringgabaya                               e-library SMAN 1 Pringgabaya
                                       Tegangan lsitrik searah diukur dengan voltmeter DC dan
                                       arus searah diukur dengan amperemeter DC. Adapun
                                       tegangan dan arus listrik bolak-balik diukur dengan volt-
                                       meter C dan amperemeter AC . Dengan menggunakan
                                       alat ukur voltmeter  atau amperemeter AC besaran yang
                                       terukur adalah nilai rms (root mean squere) = akar rata-








              192
                        e-library SMAN 1 Pringgabaya
 e-library SMAN 1 Pringgabaya  Fisika untuk SMA/MA kelas XII                              e-library SMAN 1 Pringgabaya
   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204