Page 81 - coverFisika
P. 81
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya 2 . e-library SMAN 1 Pringgabaya
yang sampai pada si A lebih besar daripada si B. Adapun
frekuensi yang terdengar oleh kedua pengamat adalah
sama. Penurunan amplitudo disebabkan karena adanya
penyebaran atau peredaman oleh medium. Jika sumber
bunyi kita anggap titik maka energi per satuan luas pada
r
2
r
r dan r berbanding terbalik dengan
dan
1
2
1
2
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
alat tertentu. Bunyi khas yang dihasilkan sumber bunyi ini e-library SMAN 1 Pringgabaya
Jadi, intensitas bunyi yang terdengar oleh seseorang
berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya ke sumber
bunyi.
Sumber bunyi tidak bergetar hanya dengan nada dasar
saja, tetapi diikuti oleh nada-nada atasnya. Gabungan antara
nada dasar dengan nada-nada atas yang mengikutinya akan
menghasilkan warna bunyi tertentu yang khas pula dengan
disebut warna bunyi. Misalnya warna bunyi biola berbeda
dengan warna bunyi gitar. Walaupun setiap alat memancar-
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
kan frekuensi yang sama, tetapi akan menghasilkan warna
bunyi yang berbeda. Perbedaan ini timbul karena nada atas
yang menyertai nada dasarnya berbeda-beda. Nada dasar
dan nada atas yang digabungkan akan menghsilkan nada
yang bentuk gelombangnya berbeda dengan nada dasar,
tetapi masih memiliki frekuensi tetap.
H. Interferensi Gelombang Bunyi
Jika suatu pagelaran musik diadakan di suatu gedung
yang tidak memiliki kualitas akustik yang baik maka akan
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
dihasilkan bunyi yang kurang enak didengar. Pada posisi
tertentu terdangar dengung, sementara pada posisi lain
terdengar bunyi yang sangat jelas. Bahkan, mungkiin pada
posisi lainnya tidak terdengar sama sekali. Keadaan de-
mikina diakibatkan oleh adanya interferensi gelombang.
Interferensi adalah penggabungan dua atau lebih
gelombang yang menghasilkan pola-pola gelombang
baru.Penggabungan ini dapat menghasilkan tiga macam
74
e-library SMAN 1 Pringgabaya Fisika untuk SMA/MA kelas XII e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya