Page 28 - Antologi Tu Bulan Tu Bintang

MENILAI MARUAH BANGSA DI JURUSALEM

‘Ku saksikan tembok pemisah ini
pagar perbatasan jalur Gaza, Palestina
dalam lembah kekelaman
‘ku saksikan kesan runtuhan rumah
jantung ‘ku berdegup sedih
keinsafan menyelinap di jiwa
di daerah peperangan ini
martabat bangsa dirobek

aku menangis menyaksikan
tabah semangatmu
tatkala kami bebas selesa beribadah
mereka bergelut menunggu giliran dihalau

kesedihan selubungi jiwa ini
menyaksikan keruntuhan di sana sini
semoga Allah SWT membebaskan
tanah sucimu
tempat lahir para aulia dan ambia

apa ertinya pendidikan?
kalau anak kecil hidup dalam ketakutan
mulut terkunci rapat tanpa bicara
senyum pahit menghiasi wajah derita
sinar bahagia mereka kau kelar calarkan
kau racuni suci dan murni hati mereka
kau ragut dunia riang tawa mereka
kedamaian mereka kaupancungkan

14