Page 42 - E-Modul Kimia Materi Larutan Penyangga_Neat

E-Modul Kimia Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing

( q) O ( q) O ( q)

-
Sebaliknya, jika darah kemasukan zat yang bersifat basa, ion OH
dari basa tersebut akan bereaksi dengan H CO :
3
2

O ( q) O ( q) O ( q) O(l)

-
Perbandingan konsentrasi H CO : HCO dalam darah sekitar 20 : 1. Hal
2
3
3
ini dapat terjadi karena adanya kesetimbangan antara gas CO yang
2
terlarut dalam darah dengan H CO , serta kesetimbangan kelarutan gas
3
2
CO dari paru-paru dengan CO yang terlarut.
2
2
O (g) O(l) O ( q)

Apabila di dalam darah banyak terlarut H CO , darah akan segera
2
3
melepaskan gas CO ke dalam paru-paru.
2
Jika metabolisme tubuh meningkat (misalnya akibat olahraga atau
ketakutan),maka pada proses metabolisme tersebut banyak dihasilkan

zat-zat yang bersifat asam, yang masuk ke dalam aliran darah dan akan

-
-
bereaksi dengan HCO dalam darah sehingga menghasilkan HCO
3
3
dalam darah. Tinggi kadar H CO akan mengakibatkan turunnya nilai
2
3
pH. Untuk menjaga agar penurunan pH tidak terlalu besar, maka H CO
3
2
akan segera terurai menjadi gas CO dan H O. Akibat yang terjadi
2
2
adalah pernapasan berlangsung lebih cepat agar darah dapat membuang

CO ke dalam paru-paru dengan cepat. Hal yang sebaliknya akan terjadi
2
-
jika pada kondisi tertentu darah banyak mengandung basa (ion OH ).

Adanya basa akan diikat oleh H CO yang selanjutnya akan berubah
3
2
-
menjadi ion HCO . Dengan demikian, diperlukan gas CO dari paru-
2
3

42

@2021 SMA Institut Indonesia