Page 5 - DUMMY BUKU KPU SUKOHARJO

Kata Pengantar
Anggota KPU RI

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020, merupakan
pemilihan yang diselenggarakan saat bencana non alam pandemi
Covid-19. Meskipun sempat ditunda, secara umum Pilkada 2020 telah
terselenggara dengan sukses. Penyelenggaraan Pilkada di masa pandemi
merupakan hal baru dalam sejarah kepemiluan di Indonesia dan bahkan
di dunia. Berbagai permasalahan dalam bidang regulasi, sosialisasi,
pendidikan pemilih, dan kampanye muncul ke permukan. Permasalahan
tersebut terjadi karena kerangka hukum Pilkada sebelumnya, belum
mengatur situasi bencana non alam pandemi Covid-19.

Keharusan penerapan protokol kesehatan secara ketat dalam
setiap tahapan, merupakan salah satu syarat penting dilanjutkanya
kembali penyelenggaraan tahapan Pilkada 2020. Hal itu merupakan
tantangan tersendiri yang mewarnai Pilkada 2020, yang sebelumnya
belum pernah terjadi. Mengingat pentingnya prinsip Pilkada sehat dan
demokratis, KPU beserta segenap jajaran berkomitmen dan bekerja
keras untuk mengadopsi dan menerapkan protokol kesehatan dalam
Pilkada 2020.

Sesuai ketentuan dalam peraturan KPU, semua pihak yang terlibat
dalam Pilkada 2020 wajib menerapkan protokol kesehatan sebagai
antisipasi agar tidak muncul klaster baru, dalam hal ini klaster Pilkada.
Tentu saja KPU sebagai penyelenggara menghadapi tantangan yang
luar biasa. Mendorong partisipasi masyarakat di tengah kekhawatiran
wabah tentu butuh kenyakinan dan kerja keras. Apalagi sejumlah pihak
mengkhawatirkan tingkat partisipasi pemilih rendah lantaran takut
tertular Covid-19.

Pandemi Tak Halangi Partisipasi 5