Page 6 - Keluarga besar Q yang dari ayah
P. 6
Sepulang KKN ada hal baru, ditengah kesibukan persiapan PPL. Tiap
hari q mengantar kue ke kantin MIPA IKIP Malang di Jl. Bandung.
Singkat cerita, karena kantin kurang tenaga akhirnya direkrutlah q
menjadi pelayan kantin. Tiap pagi belanja di Kota Lama, lgs
meluncur ke IKIP. Begitu rutinitasnya hingga sore. Sepulang dari
kantin, ndk boleh pulang ke kosan Blimbing. Akhirnya pulanglah ke
SawoJajar Alhamdulillah, makan gratis, kos gratis. Tiap hari
demikian, tapi ketika waktu kuliah, ya ganti pakaian trus berangkat.
Pulang kuliah ke kantin lagi jadi pelayan sexi….hehehehe.
Ndk ada mahasiswa MIPA yang tahu, klo pelayannya adalah
mahasiswa (kn keren jenenge mahasiswa waktu itu). Suatu ketika
anak ibu kos datang memperkenal seorang cewek Banyuwangi
bernama Sekuni (panggilan Ninik) MIPA Semester 2. Mulai saat itu
status pelayan mulai luntur, gara2 yang menjadi pelayan adalah
mahasiswa pertanian….hahahahahaha, Nama q berubah menjadi
Joe, bukan q yang membuatnya.
Sejak saat itu jadian (tidak ada bumbu penyedap pacaran, karena
jarak terlalu jauh) tapi hanya 1 semester. Q undur diri karena harus
konsen skripsi n dia KKN.
Salah satu paling tidak enak kuliah diperantauan, ketika penyakit
kanker (kantong kering) kambuh diakhir bulan. Terlebih
dipertengahan bulan. Putar otak q, hingga harus mencari uang
dengan mudah. Awalnya ketika kumasukkan koin 100, ternyata
6
