Page 13 - Buku Ajar High Performance Liquid Chromatography (HPLC)
P. 13
Buku Ajar High Performance Liquid Chromatography (HPLC)
harus ada eluen juga sehingga kedua senyawa benar-benar
tidak mempunyai bagian yang masih bercampur.
Keterserapan sebuah komponen pada fase diam (retardasi)
dan kelarutan dalam fase gerak (yang akhirnya berpengaruh
pada laju migrasi) akan membuat komponen tersebut terpisah
dari komponen lainnya dalam campuran tersebut. Setiap
komponen akan memiliki retardasi dan laju migrasi yang unik
untuk sebuah sistem fase diam dan fase gerak yang sama.
Masalahnya, bagaimana komponen-komponen campuran
terpisah secara fisik satu sama lain, diantaranya dengan
melakukan optimasi, meliputi:
a. Mekanisme Pemisahan Kimia
Pertama, mekanisme adsorpsi adalah peristiwa yang
terjadi di permukaan fase diam dimana ada bahan dari
fase gerak yang terserap di sana. Mekanisme penyerapan
ini diekspresikan dalam isoterm adsorpsi, misalnya isoterm
Freundlich, Langmuir, dan Brunauer-Emmett-Teller.
Adsorpsi secara linier biasanya memberikan puncak
kromatogram simetris dan membentuk kurva Gauss.
Mekanisme ini terjadi pada kromatografi dengan fase diam
berbentuk padat, sedangkan fase gerak dapat berbentuk
cairan atau gas. Interaksi antara analit, fase diam dan fase
gerak adalah terjadinya ikatan hidrogen. Misalnya contoh
fase diam yang banyak digunakan adalah silika gel. Di
permukaan silika gel terdapat ujung-ujung gugus OH (OH
bebas). Gugus inilah yang menyebabkan silika gel bersifat
polar. Bila ada senyawa polar (mempunyai gugus OH, C=O
atau adanya atom dengan pasangan elektron bebas) maka
akan terjadi ikatan hidroden antara molekul analit dengan
OH fase diam. Selain interaksi itu ada juga interaksi
terbentuknya ikatan hidrogen antara molekul fase gerak
dengan analit dan antara malekul fase gerak dengan fase
diam. Jika interaksi fase diam dengan analit lebih kuat
dibandingkan interaksi yang lain, maka fase diam tersebut
tertahan (teradsorpsi) lebih lama pada fase diam.
Sebaliknya jika interaksi fase gerak dengan molekul analit
lebih kuat maka analit tersebut mudah terelusi. Maka terjadi
persaingan mana lebih kuat ikatan hidrogen yang terjadi
9