Page 67 - Merajut Kekuatan Lokal Menggapai Posisi Global
P. 67
Dukungan BPOM Mewujudkan
UMKM Berdaya Saing
Pemberdayaan UMK-SAPA
Usaha Mikro Kecil (UMK) pangan olahan berperan strategis dalam menyediakan pangan aman dan berkualitas serta
mendorong perekonomian lokal. Untuk meningkatkan daya saing UMK, BPOM menginisiasi program SAPA (Sadar Pangan
Aman) UMK. Program ini berkolaborasi dengan stakeholder, termasuk perguruan tinggi melalui SAPA KAMPUS dan pelaku
usaha/lembaga melalui Orang Tua Angkat (OTA).
FOKUS
PROGRAM Pengembangan
SAPA Kewirausahaan
Pemahaman
Regulasi
Standar Keamanan
Pangan
Perizinian
Capaian jumah UMK terbit 884 IP CPPOB
Pemberdayaan UMKM – Program Orang Tua
Angkat UMK Pangan Olahan BENTUK PERMODALAN
PENYULUHAN
BPOM meluncurkan Program Orang Tua Angkat (OTA) KEGIATAN PENDAMPINGAN
UMK pangan olahan untuk berkolaborasi bersama MAGANG
mengatasi permasalahan yang dihadapi pelaku usaha OTA PEPRALATAN PRODUKSI
kecil. Program ini mengadopsi 2 pendekatan yakni PROMOSI DAN PEMASARAN
inclusive closed loop system dan one way system. Hingga
saat ini tercatat 27 industri terlibat sebagai OTA.
Inclusive Closed Loop System
Model sistem lingkaran tertutup, OTA
Badan POM meluncurkan Program Orang Tua Angkat memberikan seluruh kebutuhan yang
diperlukan oleh anak angkat berupa:
(OTA) UMK Pangan Olahan. Program ini bertujuan untuk: ICLS UMKM modal, bahan baku maupun
peralatan untuk diproses atau
• Membantu UMK pangan olahan mengatasi berbagai OTA diproduksi menjadi produk antara
yang merupakan bahan baku bagi
masalah dan tantangan dalam menyediakan pangan Industri Orang Tua Angkat.
yang aman, bermutu, dan bergizi.
• Meningkatkan daya saing serta kemandirian UMK di
bidang pangan olahan. OTA UMKM One Way System
• Memperkuat komitmen pelaku industri pangan olahan Bersifat satu arah, orang tua angkat
dan stakeholder lainnya dalam membina dan menyalurkan atau mengalokasikan
mendukung UMK pangan olahan. sebagian program Corporate Social
OWS/CSR Responsibility sebagai hibah kepada
UMK angkat, tidak ada timbal balik.
54

