Page 154 - Badan POM Hadir #Kerja Bersama Untuk Bangsa
P. 154

BADAN POM HADIR                                                                                              MeMBANguN sDM uNtuk MeWujuDkAN VIsI BeRsAMA
            keRjA BeRsAMA uNtuk BANgsA



            sebagai alat untuk menangkap aspirasi, melakukan komunikasi,
            alat bantu bekerja, serta alat untuk berinovasi.

            2.  Wawasan kebangsaan dan Bela negara
                Untuk membekali CPNS Badan POM dengan karakter diri
            yang kuat, berkepribadian, dan menjunjung tinggi rasa cinta
            tanah air, Badan POM menyelenggarakan pelatihan wawasan ke­
            bangsaan dan bela negara. Sikap kerja yang didukung karakter
            diri yang kuat, kepribadian yang baik, dan menjunjung tinggi rasa
            cinta tanah air diperlukan sebagai dasar untuk melaksanakan
            pekerjaan pengawasan obat dan makanan di Indonesia. Dalam
            Pelatihan tersebut, peserta mendapat tantangan berupa penu­
            gasan­penugasan dari para pembina di Pusdikkes Kodiklat AD.
            Melalui materi pelatihan maupun penugasan yang diberikan,
            diharapkan akan mengasah dan melatih sikap kerja dan karakter
            diri peserta untuk dapat menghadapi berbagai tantangan dalam
            pelaksanaan pekerjaan pengawasan obat dan makanan.

            Revolusi Mental
                Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Revolusi Mental
            diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan kompetensi ASN
            Badan POM dalam melakukan perubahan agar mampu memberi
            pelayanan publik yang berkualitas dan mendukung implementasi
            Reformasi Birokrasi di Badan POM. Kompetensi yang dibangun
            adalah kemampuan dalam:
            1.  Mengubah cara pandang terhadap permasalahan pelayanan
                publik di Badan POM;
            2.  Mengubah cara pikir dalam menyelesaikan permasalahan
                pelayanan publik di Badan POM; dan
            3.  Mengubah cara kerja untuk mempercepat terwujudnya
                ASN yang mampu memberikan pelayanan publik yang
                berkualitas.
                Sebagai tindak lanjut dari Diklat Revolusi Mental, setiap pe­
            serta wajib melakukan revolusi cara kerja di tempat kerja ma sing­
            masing, khususnya terkait pekerjaan pelayanan publik. Revolusi
            cara kerja dilakukan melalui penyusunan dan pelaksanaan
            project action plan. Hasil evaluasi pelaksanaan  project action
            plan  tersebut menunjukkan presentasi keberhasilan sebesar
            87,2% dengan indeks perubahan perilaku peserta revolusi mental
            adalah 4,11 (skala 5).                                                                  Sarasehan Pekan Pancasila dengan tema “Membumikan Pancasila dengan Bergerak
                                                                                                    Bersama Melindungi Masyarakat dari Produk Obat dan Makanan yang Berisiko
                                                                                                    Terhadap Kesehatan di Seluruh Pelosok Negeri” (06/06/17).




                 144 I tiga taHUn KinERJa Badan POM                                                                            tiga taHUn KinERJa Badan POM I 145
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159