Page 90 - Badan POM Terbitkan EUA Moderna COVID-19 Vaccine Sebagai Vaksin Pertama dari Platform mRNA
P. 90
Judul : BPOM: Vaksin Moderna butuh teknologi penyimpanan khusus
Nama Media : antaranews.com
Tanggal : 3 Juli 2021
Halaman/URL : https://kalsel.antaranews.com/berita/264630/bpom-vaksin-
moderna-butuh-teknologi-penyimpanan-khusus
Tipe Media : Online
Kepala Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) Penny K Lukito
mengemukakan vaksin berplatform
messenger RNA" (mRNA) jenis
Moderna di Indonesia membutuhkan
teknologi penyimpanan secara khusus.
"Karena Moderna ini adalah vaksin
pertama mRNA yang diterima di
Indonesia sehingga perlu teknologi
penyimpanan khusus, termasuk saat
proses distribusinya," katanya saat menggelar konferensi pers secara virtual dan
dipantau di Jakarta, Jumat.
Penny mengatakan penanganan vaksin Moderna di Indonesia dipastikan berbeda
dengan sejumlah vaksin pendahulunya seperti AstraZeneca, Sinovac maupun
Sinopharm.
"Kalau AstraZeneca disimpan dalam rantai dingin bersuhu 2-8 derajat celcius, namun
kali ini (Moderna) agak berbeda teknologinya," katanya.
Vaksin produksi ModernaTX Inc Amerika Serikat itu, kata Penny, didapatkan
Indonesia melalui skema Covax Facility sebagai jalur multirateral pendistribusian
vaksin COVID-19 di dunia.
Penny memastikan bahwa pemberian vaksin Moderna telah dilengkapi dengan
tempat penyimpanan berteknologi khusus serta panduan pendistribusian dari
produsen saat tiba di Indonesia.
"Karena vaksin ini diterima dari Covax mereka berikan vaksin bersama teknologi
penyimpanan dan distribusinya," katanya.
Menurut Penny, jenis vaksin mRNA membutuhkan ruang penyimpanan rantai dingin
bersuhu minus 20 derajat celcius di dalam kontainer khusus.
"Teknologi ini akan datang bersamaan dengan vaksinnya. Ini penanganan baru.

