Page 116 - Informatorium Obat COVID-19 di Indonesia
P. 116
- Sedasi basal intravena
Untuk sedasi basal pada tindakan diagnostik
atau bedah yang dilakukan dengan anestesi
lokal.
Dosis permulaan: 2,5 mg, 5-10 menit sebelum
permulaan operasi. Selanjutnya dosis 1 mg
dapat diberikan jika diperlukan. Biasanya tidak
diperlukan total dosis lebih dari 5 mg untuk
mencapai efek yang diinginkan.
Dalam kasus penyakit berat, terutama jika
kondisi umum pasien lemah atau pasien usia
lanjut, dosis permulaan harus diturunkan
menjadi 1 – 1,5 mg. Biasanya tidak diperlukan
total dosis lebih dari 3,5 mg untuk mencapai efek
yang diinginkan.
- Induksi conscious anesthesia
Dosis induksi anestesi adalah 10 mg IV.
Pada umumnya dicapai tingkat ketidaksadaran
yang cukup setelah 2 – 3 menit. Dosis dikurangi
pada lansia (diatas 55 tahun).
Dosis pemeliharaan: untuk pemeliharaan dapat
dilanjutkan dengan penyuntikan dosis rendah
secara IV. Dosis dan interval berbeda tergantung
pada reaksi individu. Dosis tambahan diberikan
hanya jika telah dilakukan evaluasi menyeluruh
dan menunjukkan perlunya efek sedasi.
Pada pasien positif COVID-19:
- Acute respiratory distress
Diberikan sebagai tambahan bersama dengan
morfin: 1 – 2 mg sub kutan, maksimal 4 x tiap
107