Page 15 - Peresmian IF Semarang
P. 15
peluang ekspor bagi pelaku usaha yang telah memenuhi ketentuan dan melakukan
inovasi.
Salah satu bukti dukungan Badan POM adalah diresmikannya fasilitas produksi obat
anti-retroviral baru PT Sampharindo Retroviral Indonesia (SRI) sekaligus
memberikan sertifikat cara pembuatan obat yang baik (CPOB) dan nomor izin edar
(NIE) untuk obat anti-retroviral.
PT SRI pun dipastikan menjadi pionir pabrik pembuat obat anti-retroviral di
Indonesia. Produk yang dihasilkan akan membantu para penderita penyakit
HIV/AIDS agar mencegah penularan.
"Pemilihan jenis fasilitas produksi obat anti-retroviral kami yakini merupakan strategi
yang tepat, mengingat kebutuhan obat-obat anti-retroviral khususnya obat HIV/AIDS
yang sangat besar dan mendesak," ujarnya.
Penny pun berharap, selain membuktikan adanya iklim investasi yang positif di
Indonesia, dengan dibangunnya PT SRI juga menjadi sarana terjadinya transfer
teknologi, penyerapan tenaga kerja lokal, dan untuk memenuhi kebutuhan obat yang
memenuhi standar keamanan, khasiat, dan mutu, sehingga menciptakan
kemandirian produksi obat di Indonesia.
“Produk yang dihasilkan, diharapkan tidak hanya mampu menyuplai kebutuhan
pasar dalam negeri sejalan dengan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN),
tetapi juga mampu menembus pasar global, sehingga dapat meningkatkan devisa
negara,” katanya.