Page 120 - Badan POM Tindak Tegas Sarana Produksi Tahu Berformalin di Parung
P. 120

Judul              :  Gunakan Formalin, Kapasitas Produksi Dua Pabrik Sampai 120 Juta Tahu per
                                     Bulan
               Nama Media         :  pikiran-rakyat.com
               Tanggal            :  6/11/2022
               Halaman/URL        :  https://portalsulut.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-854703644/gunakan-
                                     formalin-kapasitas-produksi-dua-pabrik-sampai-120-juta-tahu-per-bulan
               Tipe Media         :  Media Online

                                                                 Dua pabrik tahu dengan kapasitas produksi 120
                                                                 juta  tahu  per  bulan  menggunakan  bahan
                                                                 formalin.

                                                                 Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
                                                                 menyatakan temuan tahu menggunakan bahan
                                                                 formalin kali ini termasuk cukup besar.

                                                                 "Penggunaan bahan berbahaya di jalur pangan,
                                                                 formalin  ini  temuan  yang  cukup  besar,"  ujar
                                                                 Kepala  BPOM  Penny  K  Lukito  dikutip  dari
                                                                 PMJ News pada Jumat, 10 Juni 2022.

                                                                 Dua  pabrik  tahu  yang  menggunakan  bahan
               formalin di Desa Waru dan Desa Waru Kaum, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor.

               Dari kedua pabrik tahu itu, lanjut Penny, BPOM menemukan 38 kilogram formalin jenis serbuk dan 60
               kg formalin jenis cair.
               BPOM bersama kepolisian juga menyita sekitar 1.500 tahu yang siap didistribusikan ke tiga pasar di
               Pasar Ciputat, Pasar Parung dan Pasar Jembatan Dua Jakarta.

               Penny menyebut sebagai sanksi awal, kedua pabrik tersebut ditutup sehingga tidak bisa memproduksi
               tahu.

               Kemudian, kedua pemiliknya berinisial S (35 tahun) dan N (45) segera ditetapkan sebagai tersangka.
               "Berdasarkan Undang-Undang Pangan, sanksinya lima tahun penjara atau denda Rp 10 miliar, karena
               ini menggunakan bahan berbahaya untuk pangan," tuturnya.
               Penny pun mengaku kecewa masih menemukan sejumlah pabrik tahu yang menggunakan formalin.
               Padahal, sejak tahun 2016 pemerintah melarang formalin untuk masuk ke jalur pengolahan pangan.

               Pemanfaatan formalin hanya untuk nonpangan seperti produksi kayu dan pengawetan jenazah.

               "Berkat kerja sama yang baik, beberapa tempat sudah bersih dari penggunaan formalin. Sanksi akan
               ditegakkan lebih tegas lagi," tukasnya.
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125