Page 47 - Kunjungan Kerja ke Timur Tengah
P. 47
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas regulator Palestina dalam
memastikan produk yang dipasarkan di Palestina adalah produk yang aman,
berkhasiat, dan berkualitas baik,” tuturnya.
Selain perwakilan regulator Palestina, pelatihan ini juga diikuti oleh perwakilan
regulator dari Jordan Food and Drug Authority (JFDA) untuk pertama kalinya.
Keikutsertaan perwakilan kedua regulator negara anggota OKI ini menunjukkan
komitmen Badan POM untuk mendukung implementasi Deklarasi Jakarta dan
Rencana Aksi OKI terkait capacity building dalam rangka penguatan system
pengawasan negara anggota OKI.
Selanjutnya, untuk mendukung keberhasilan program KSS, Penny melakukan
pertemuan dan dialog dengan pejabat tinggi Palestina di bidang Obat dan Makanan
guna membahas upaya ke depan membantu Palestina memenuhi kebutuhan Obat
dan Makanan. Badan POM juga bertukar pendapat terkait upaya mewujudkan
kemandirian Otoritas Regulatori Obat sebagaimana dimandatkan dalam Rencana
Aksi pada pertemuan Otoritas Regulatori Obat Negara Anggota OKI.
“Saat ini, pemerintah dan rakyat Palestina memiliki akses yang sangat terbatas atas
obat, vaksin dan makanan yang sangat dibutuhkan. Keterbatasan akses Obat dan
Makanan juga dialami oleh para pengungsi Palestina, baik yang berada di Gaza dan
Tepi Barat serta di luar Palestina termasuk di Yordania,” tukas Penny.
Karena itu, Badan POM berkunjung ke kamp pengungsi Palestina di Talbieh Amman,
Yordania, untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan.
Pada kunjungan kerjanya ke Yordania, Badan POM juga mengadakan Networking
Event untuk memfasilitasi pertemuan antara regulator Palestina dan pelaku usaha
Obat dan Makanan Indonesia dan Palestina untuk menjajaki kerja sama perdagangan
guna membantu Palestina dalam memenuhi kebutuhan Obat dan Makanan.
“Pertemuan ini selain dapat membuka peluang ekspor produk Obat dan Makanan
Indonesia ke Palestina, juga sekaligus membantu pemerintah Palestina menyediakan
produk Obat dan Makanan yang aman, berkhasiat, dan bermutu untuk masyarakat
Palestina. Rangkaian program ini merupakan bukti komitmen kami kepada Palestina
untuk memperkuat kapasitas fungsi regulatori pemerintah Palestina," pungkasnya.