Page 8 - TAKLIMAT Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan
P. 8
Judul : Ini 5 Merek Vaksin Covid-19 yang Sedang Proses Registrasi sebagai
Vaksin Booster di BPOM
Nama Media : kompas.com
Tanggal : 29 Desember 2021
Halaman/URL: https://nasional.kompas.com/read/2021/12/29/18333731/ini-5-merek-
vaksin-covid-19-yang-sedang-proses-registrasi-sebagai-vaksin
Tipe Media : Online
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny
K Lukito mengatakan, hingga saat ini,
sebanyak 5 merek vaksin Covid-19 sedang
dalam proses registrasi sebagai vaksin
booster di BPOM.
Kelima merek vaksin tersebut adalah Pfizer,
AstraZeneca, Coronavac/ Vaksin PT Bio
Farma, Zivivax dan Sinopharm.
"Dalam waktu dekat mudah-mudahan lengkap datanya, sehingga bisa keluar
emergency use authorization (EUA)," kata Penny dalam acara Taklimat Bidang PMK
di gedung Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu
(29/12/2021).
Selain itu, ia menambahkan, pihaknya juga memprioritaskan kemandirian vaksin
produksi dalam negeri yaitu vaksin merah putih kerja sama PT Biotis dan Universitas
Airlangga dan vaksin Covid-19 kerja sama PT Bio Farma dan Bayllor College Medicine
(BCM).
Menurut Penny, kedua vaksin tersebut akan melaksanakan uji klinik fase 1 dengan
target produksi tahun 2022. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
"Semua berjalan baik, data-data didapatkan baik, maka target akan selesai Juni-Juli
dan produksi di 2022," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, BPOM mengatakan, sejumlah merek vaksin Covid-19 masih
melakukan uji klinik untuk booster vaksin.
Kepala BPOM Penny mengatakan, uji klinik tersebut dilakukan untuk jenis vaksin
berbeda yang digunakan dalam vaksin pertama dan kedua atau heterologus.
"Sedang berproses uji klinik yang dilakukan oleh Balitbang Kementerian Kesehatan
untuk Vaksin booster heterologus atau dengan vaksin yang berbeda (dari) vaksin
primer 2 dosis pertama, yaitu dengan Vaksin Sinovac, Pfizer, dan AstraZeneca," kata
Penny saat dihubungi Kompas.com, Selasa.
"Juga sedang berproses uji klinik untuk vaksin booster dengan Sinopharm,"
sambungnya.