Page 236 - Badan POM Kawal Keamanan, khasiat dan mutu vaksin sinovac
P. 236
Judul : Uji Klinis Selesai, BPOM: Aspek Keamanan dan Mutu
Vaksin Sinovac Baik
Nama Media : detik.com
Tanggal : 23 November 2020
Halaman/URL : Uji Klinis Selesai, BPOM: Aspek Keamanan dan Mutu Vaksin
Sinovac Baik (detik.com)
Tipe Media : Online
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) Penny K Lukito mengatakan nantinya
vaksin yang akan diberikan kepada
masyarakat merupakan yang memiliki khasiat,
terjamin keamanan dan efektivitasnya. Ia
menyebut kini BPOM sedang menganalisa
data terkait vaksin Sinovac sebelum diterbitkan
izin penggunaan atau emergency use of
authorization (EUA).
"Sebagaimana diarahkan oleh bapak Presiden menjadi komitmen dari pemerintah
dalam hal ini untuk vaksinasi tentunya harusnya dilakukan oleh vaksin yang
memenuhi khasiat keamanan dan efektivitasnya, sehingga itu akan menjadi
komitmen BPOM juga untuk terus menjaga analisa. Nanti pada waktunya, sekarang
proses itu sedang berjalan, BPOM nanti akan memberikan emergency use
authorization (EUA) pada waktunya nanti," kata Penny, usai ratas yang disiarkan di
YouTube Setpres, Senin (23/11/2020).
Penny mengatakan saat ini pihaknya masih menganalisa data-data, jika telah
selesai dianalisa, nantinya BPOM baru akan menerbitkan izin EUA terhadap vaksin
Sinovac. Meski masih menunggu hasil analisa, berdasarkan hasil pantauan uji klinik
yang telah selesai, Penny mengatakan aspek mutu vaksin Sinovac baik.
"Sekarang data-data sedang dianalisa. Tentunya walaupun uji klinik sudah selesai,
alhamdulillah aspek keamanan dan uji klinik pantauannya baik, aspek mutu dari
vaksin Sinovac juga baik," ujar Penny.
"Sekarang kita sedang menunggu proses analisa sehingga nanti aspek keamanan
bisa kita dapatkan dan kita bisa berikan emergency use authorization sehingga
vaksinasi bisa dilakukan," ungkapnya.
Sementara itu, Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan Kemenkes melakukan
upaya penyiapan terkait vaksinasi COVID-19. Adapun Kemenkes menyiapkan mulai
dari sumber daya manusia, fasilitas sarana prasarana, simulasi terkait vaksinasi,
dan simulasi terkait pendistribusian vaksin.
"Juga melakukan simulasi-simulasi mengenai bagaimana pendistribusiannya,
semua detil supaya kita tahu betul apa yang harus dilengkapi, apa yang harus