Page 34 - 070524_E-Klipping Pemberitaan BPOM Konpers Inwas Ramadan Periode 1- 20 April 2024
P. 34

Judul              :  Penjual  Takjil  Gunakan  Senyawa  Berbahaya  dalam  Produk  Pangan,  BPOM
                                      Ungkap Risikonya
                Nama Media         :  liputan6.com
                Tanggal            :  4/1/2024
                Halaman/URL        :  https://liputan6.com/health/read/5564334/penjual-takjil-gunakan-senyawa-
                                      berbahaya-dalam-produk-pangan-bpom-ungkap-risikonya
                Tipe Media         :  Media Online

                                                                            Para pedagang takjil yang mencari
                                                                            peruntungan selama Ramadhan tak
                                                                            lepas   dari   pantauan   Badan
                                                                            Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                                            (BPOM).

                                                                            Menurut    Plt   Kepala   Badan
                                                                            Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                                            (BPOM) Lucia Rizka Andalusia, di
                                                                            antara  banyaknya  pedagang  takjil,
                                                                            masih  ada  yang  nakal  karena
                                                                            menggunakan  bahan  berbahaya.
                                                                            Contohnya  pewarna  rhodamin  b,
                                                                            formalin, hingga boraks.

                                                                            “Beberapa senyawa berbahaya yang
                                                                            digunakan  pada  pangan  siap  saji
                                                                            misalnya  pewarna  rhodamin  b.
                                                                            Kemudian  formalin,  ini  pengawet
                supaya tidak mudah basi, tidak mudah rusak terutama pada makanan yang mengandung air misalnya
                agar-agar, mi, ini diberikan formalin,” kata Lucia dalam penyampaian hasil intensifikasi pengawasan
                pangan selama Ramadhan di Jakarta Pusat, Senin (1/4/2024).

                Bahan terlarang lain yang ditemukan BPOM dari pedagang nakal adalah boraks. Bahan ini digunakan
                untuk membuat tekstur kenya pada makanan, contohnya bakso.

                Lantas, apa bahaya dari konsumsi takjil yang mengandung bahan-bahan terlarang ini?

                “Bahayanya apa? Senyawa-senyawa ini bukan senyawa yang aman untuk dikonsumsi oleh manusia.
                Senyawa ini biasanya digunakan entah pada tekstil, untuk pengawet yang bukan makanan, bahkan kita
                tahu formalin untuk mengawetkan mayat.”
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39