Page 172 - BPOM Pencapaian Kinerja

BAB II
MEMPERKUAT PERAN STRATEGIS BPOM

a. Kolaborasi dengan Sudan untuk
Mendukung Kesehatan Publik dan Ekspor
Produk Indonesia. Pada pertemuan dengan
Menteri Kesehatan Sudan, BPOM membahas
dukungan Indonesia dalam meningkatkan
kesehatan masyarakat Sudan yang sedang
mengalami krisis. Bentuk dukungan meliputi:
pelatihan bagi regulator obat di Sudan,
donasi vaksin dan obat-obatan esensial,
dan pembukaan peluang ekspor produk
Pertemuan Kepala BPOM Taruna Ikrar dengan Menteri Kesehatan farmasi Indonesia ke negara-negara Afrika
Sudan pada Indonesia-Afrika Forum, Bali, 3 September 2024
melalui kerja sama strategis. Pertemuan ini
terus mengembangkan kapasitas kelembagaan menunjukkan bahwa BPOM tidak hanya
dan memberikan asistensi teknis kepada regulator berperan dalam pengawasan domestik tetapi
di negara-negara berkembang. juga menjadi jembatan diplomasi kesehatan
yang memperluas akses pasar internasional.
Keunggulan BPOM tidak hanya menciptakan b. Kerja Sama dengan Tanzania Medicines
pengaruh positif di tingkat regional tetapi juga and Medical Devices Agency (TMDA).
mendukung industri nasional melalui pendekatan
regulatory reliance. Melalui pendekatan ini,
negara mitra merujuk pada hasil pengujian dan
keputusan BPOM dalam proses registrasi produk.
Langkah ini mempercepat akses produk Indonesia
ke pasar internasional, khususnya Asia Selatan dan
Afrika, sekaligus menurunkan biaya registrasi bagi
industri dalam negeri.

Selama 100 hari kerjanya, Kepala BPOM
menggelar berbagai kerja sama internasional
untuk memperkuat posisi BPOM di kancah global, BPOM mengesahkan kerja sama dengan Tanzania Medicines and
Medical Devices Agency (TMDA) ada Indonesia-Afrika Forum, Bali,
antara lain: 3 September 2024Sudan pada Indonesia-Afrika Forum, Bali, 3
September 2024

133
PENCAPAIAN KINERJA 100 HARI | KEPALA BPOM 2024 TARUNA IKRAR