Page 263 - BPOM Pencapaian Kinerja
P. 263
BAB V STRATEGI PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN WUJUDKAN TATA KELOLA
PEMERINTAHAN YANG BAIK
pasar dunia (competitive advantage) yaitu dapat menilai tujuan ini tercapai, maka
penciptaan pasar global produk obat dan ditetapkan critical success factor, yaitu
makanan. pengawasan obat dan makanan mampu
menjadi driving force competitive advantage
4. Periode IV (2041 – 2045) nasional berkelanjutan.
Periode ini merupakan tahap akhir dari
agenda transformasi pengawasan obat Pengawasan Obat dan Makanan memiliki
dan makanan menuju Indonesia 2045. keterkaitan kepentingan dengan berbagai instansi
Upaya berkelanjutan agenda transformasi di pemerintahan, para pelaku usaha, lembaga
pengawasan obat dan makanan diharapkan pendidikan, serta masyarakat. Keberadaan
mampu mendorong inovasi menuju dokumen PJP POM 2025-2045 diharapkan menjadi
kemandirian bangsa seperti: acuan oleh seluruh pihak untuk melaksanakan
program pengawasan obat dan makanan yang
pemenuhan bahan baku obat, pemanfaatan berkesinambungan.
kekayaan biodiversitas menjadi nilai tambah
bagi produk obat dan makanan sehingga
meningkatkan daya saing dan jaminan
keamanan pangan dan Indonesia menjadi
rujukan dalam pelaksanaan pengawasan
obat dan makanan yang maju, mandiri dan
inovatif.
Berdasarkan arah tujuan dan kondisi
yang ingin dicapai pada periode ini, maka
tujuan utama yang ingin dicapai pada
akhir periode adalah pengawasan obat dan
makanan mewujudkan Negara Nusantara
Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan. Untuk
224 PENCAPAIAN KINERJA 100 HARI | KEPALA BPOM TARUNA IKRAR

