Page 259 - BPOM Pencapaian Kinerja
P. 259
BAB V STRATEGI PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN WUJUDKAN TATA KELOLA
PEMERINTAHAN YANG BAIK
G. Perencanaan Jangka Panjang Pengawasan Obat dan
Makanan (PJP POM) kawal Asta Cita
Pengawasan obat dan makanan memiliki peran mampu beradaptasi dan berinovasi secara cepat
strategis dalam rangka pembangunan kesehatan dan secara luwes beradaptasi dengan perubahan.
dan pembangunan nasional. Pengawasan obat Untuk mencapai Indonesia Emas 2045, Indonesia
dan makanan secara garis besar mencakup harus melakukan transformasi menyeluruh di
beberapa hal antara lain registrasi/pendaftaran berbagai bidang pembangunan.
produk dan sertifikasi sarana; pengawalan dan
pengawasan keamanan, khasiat, dan mutu produk BPOM telah memiliki dokumen perencanaan
melalui standardisasi, pengawasan postmarket, jangka panjang melalui Keputusan Kepala BPOM
dan pengujian; penegakan hukum dan regulasi; Nomor 434 Tahun 2023 tentang Perencanaan
pemberdayaan masyarakat, pendampingan Jangka Panjang Pengawasan Obat dan Makanan
pelaku usaha termasuk UMKM. (PJP POM). Dokumen PJP POM adalah bentuk
komitmen BPOM untuk mendukung Visi Indonesia
Cakupan wilayah Indonesia yang luas dan semakin Emas 2045, Negara Nusantara Berdaulat, Maju,
kompleksnya isu peredaran obat dan makanan dan Berkelanjutan. Untuk mencapai Visi Indonesia
yang tidak memenuhi ketentuan, menjadi dasar Emas 2045 dilaksanakan delapan misi (agenda)
bahwa pengawasan obat dan makanan tidak pembangunan. Delapan agenda ini pada dasarnya
bisa hanya dilakukan oleh single agency, tetapi terdiri dari tiga kelompok yaitu:
memerlukan peran serta semua pemangku
kepentingan. 1. Transformasi Indonesia melalui tiga agenda
yaitu transformasi sosial, transformasi
Dalam 20 tahun ke depan, pengawasan obat dan ekonomi, dan transformasi tata kelola.
makanan akan menghadapi beragam tantangan 2. Landasan Transformasi dengan dua agenda
dan kompleksitas. Tantangan ini menuntut yaitu Agenda Supremasi Hukum, Stabilitas,
komitmen pemerintah untuk memberikan dan Ketangguhan Diplomasi serta Agenda
perlindungan kepada masyarakat dari ancaman Ketahanan Sosial Budaya dan Ekologi.
produk-produk obat dan makanan yang 3. Kerangka Implementasi dengan tiga agenda
membahayakan bagi kesehatan. Diharapkan yaitu agenda mewujudkan pembangunan
pelaksanaan pengawasan obat dan makanan kewilayahan yang merata dan berkeadilan,
220 PENCAPAIAN KINERJA 100 HARI | KEPALA BPOM TARUNA IKRAR

