Page 3 - BPOM Pencapaian Kinerja
P. 3

PENDAHULUAN




                                           PENDAHULUAN





                   engawasan obat dan makanan di Indonesia       menjadi tulang punggung dalam memantau dan
                   dibangun di atas tiga pilar utama, yaitu      mengawasi produk yang beredar di masyarakat.
             Ppelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat.
             Ketiga pilar ini bekerja  sama untuk memastikan     Pilar ketiga adalah masyarakat sebagai konsumen
             produk  yang  beredar  di  masyarakat  memenuhi     atau pengguna  akhir dari produk obat dan
             standar keamanan dan kualitas yang telah            makanan. Masyarakat berperan penting dalam
             ditetapkan.                                         pengawasan, terutama  melalui  peningkatan
                                                                 kesadaran dan pengetahuan tentang keamanan
             Pilar pertama meliputi produsen, distributor, dan   produk.
             pengecer. Mereka bertanggung jawab untuk
             memastikan produk yang mereka produksi dan          Saat ini, tantangan yang dihadapi dalam
             edarkan aman bagi konsumen. Pelaku usaha            pengawasan obat dan makanan tidak ringan.
             diwajibkan untuk menerapkan sistem pengawasan       Tantangan itu disampaikan langsung oleh
             internal yang efektif seperti good manufacturing    Presiden  Joko  Widodo  saat  melantik  dr.  Taruna
             practice yang diakui secara internasional.          Ikrar, M.Biomed., MD., Ph.D sebagai  Kepala BPOM
                                                                 RI berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 115/
             Pilar kedua adalah pemerintah sebagai regulator,    PPA  Tahun 2024 tentang Pengangkatan Pejabat
             dalam hal ini diwakili oleh Badan Pengawas Obat     Pimpinan  Tinggi Utama di Lingkungan Badan
             dan Makanan (BPOM). Sebagai penyelenggara           Pengawas Obat dan Makanan, Senin(19/8/2024).
             urusan pemerintah di bidang pengawasan obat
             dan  makanan,  BPOM  memiliki  tugas  yang  luas    Kala itu, Presiden Joko  Widodo memberikan
             dan kompleks. BPOM mengoperasikan 76 Unit           lima arahan langsung kepada BPOM. Pertama,
             Pelaksana Teknis (UPT) yang tersebar di seluruh     memastikan produk makanan yang beredar di
             Indonesia, termasuk 42 Balai Besar/Balai POM di     Indonesia aman, sesuai dengan status gizinya,
             ibukota provinsi dan 34 Loka POM di kabupaten/      dan sehat untuk dikonsumsi masyarakat. Kedua,
             kota. UPT telah dilengkapi dengan laboratorium      meningkatkan sinkronisasi dan koordinasi antar
             canggih yang mampu melakukan pengujian              lembaga yang mendukung sistem pengawasan
             produk dengan akurat dan valid. Jaringan BPOM       obat   dan   makanan.    Ketiga,  mendukung


                                                                                      iii
                PENCAPAIAN KINERJA 100 HARI | KEPALA BPOM 2024 TARUNA IKRAR
   1   2   3   4   5   6   7   8