Page 11 - E-BOOKLET KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN ANGIOSPERMAE
P. 11
monokotil merupakan tumbuhan yang memiliki biji berkeping satu atau
tunggal, memiliki akar serabut, batang beruas-ruas, tidak berkambium,
pertulangan daun sejajar atau melengkung, bagian-bagian bunga
berjumlah tiga atau kelipatannya, memiliki satu kotiledon atau keping
lembaga. Sedangkan tumbuhan dikotil merupakan tumbuhan yang
memiliki biji berkeoing dua, memiliki akar berbentuk tunggang, batang
bercabang dan beruas-ruas, berkambium, letak berkas pengangkut
teratur, tipe berkas pengangkut kolateral terbuka, pertulangan daun
menyirip atau memenjari, bagian-bagian bunga berjumlah 4, 5 atau
kelipatannya, memiliki 2 keping lembaga atau kotiledon (Kusmana,
2015).
B. Ciri-Ciri Angiospermae
Hampir semua tumbuhan angiospermae memiliki bunga. Jika
dibandingkan dengan yang lainnya tumbuhan angiospermae memiliki
jenis spesies paling banyak yaitu lebih kurang sekitar 300.000
spesies. Tumbuhan angiospermae sangat penting bagi makhluk hidup
baik manusia maupun hewan karena tumbuhan ini kerap dijadikan
sebagai sumber makanan. Berikut ini beberapa ciri-ciri angiospermae :
Mempunyai akar tunggang dan serabut, Contoh tumbuhan
angiospermae yang berakar tunggang adalah pohon mangga,
sedangkan tumbuhan berakar serabut yang termasuk
angiospermae misalnya anggrek.
Angiospermae merupakan tumbuhan berbiji yang mengalami
pembuahan ganda. Setelah mengalami pembuahan bakal biji akan
berubah menjadi bakal biji yang sesungguhnya. Kemudian biji akan
Keanekaragaman Tumbuhan Angiospermae 3