Page 494 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 494

ERA FREEMASONRY
             sinis, tetapi bagi kebanyakan orang, penarikan diri secara bertahap
             dari alam rohani telah dialami dengan suatu rasa keterasingan yang
             meningkat. Tanpa kehadiran hidup makhluk-makhluk dari hierarki
             dewa dan malaikat yang lebih tinggi untuk membantu mereka,
             orang-orang dibiarkan sendirian menghadapi, seperti yang kita kata-
             kan, iblis mereka sendiri—dan iblis itu sendiri.
                Umat manusia sedang memasuki Zaman Kegelapan baru. Kuil-
             kuil Neo-Solomon bermunculan di seluruh dunia. Tujuan esoteris
             dari Freemasonry tepatnya seperti ini: membantu menuntun umat
             manusia melalui era materialisme sambil menjaga api spiritualitas
             sejati tetap menyala.
                Tentu saja Freemasonry sering kali dianggap ateis, terutama oleh
             para musuhnya di dalam Gereja, tetapi seorang Freemason telah
             bersumpah untuk “mempelajari rahasia-rahasia tersembunyi dalam
             Alam dan Sains Demi mengenal lebih baik Penciptanya.”
                Sejak awal Freemason ingin membuang agama yang membabi
             buta, kesalehan palsu, dan penambahan-penambahan selama ber-
             abad-abad praktik dan dogma Gereja, terutama gagasan kasar tentang
             sesosok bapa yang pendendam. Namun, perintah-perintah yang
             lebih tinggi adalah selalu mencari pengalaman pribadi langsung atas
             alam rohani. Sebagai ilsuf, mereka selalu tertarik dalam berupaya
             menjelaskan apa yang bisa kita katakan selayaknya tentang dimensi
             spiritual dalam kehidupan.
                Seperti yang akan kita lihat, banyak Freemason terkenal abad
             kedelapan belas yang biasanya dianggap sebagai orang yang
             skeptis, kalaupun tidak benar-benar ateis, merupakan para praktisi
             alkimia—dan beberapa bahkan turut serta dalam upacara magis.
             Selain itu, beberapa Freemason besar dari periode ini merupakan
             reinkarnasi dari sosok-sosok besar dari masa lalu. Mereka kembali
             untuk bertarung dalam pertempuran terbesar melawan kekuatan
             jahat sejak Perang pertama di Surga.

             SEANDAINYA FREEMASON SKOTLANDIA dan Inggris mendukung
             sebuah monarki konstitusional yang bekerja dengan sebuah parlemen
             yang demokratis, situasinya akan sangat berbeda bagi koloni-koloni
             Amerika.


                                                                         483

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   489   490   491   492   493   494   495   496   497   498   499