Page 544 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 544

27




             Kematian Mistis Umat Manusia

             Swedenborg dan Dostoyevsky   Wagner

               Freud, Jung, dan Perwujudan
             Pemikiran Esoteris   Akar Gaib
             Modernisme   Bolshevisme Okultis
               Gandhi




             KEGEMBIRAAN ROMANTISISME         awal dalam pengungkapan diri,
             dalam kegembiraan hewani hidup di dunia alam, berubah menjadi
             kegelisahan. Filsuf besar idealisme dari Jerman, Hegel, mengenali
             adanya kekuatan ini dalam sejarah: “Semangat itu menipu kita,
             semangat itu memperdaya, semangat itu berdusta, semangat itu
             menang.”
                Dianggap sebagai sebuah catatan tentang kehidupan batin
             umat manusia, literatur paruh kedua abad kesembilan belas meng-
             ungkapkan suatu kegelapan mengerikan, sebuah krisis spiritual.
             Jika sejarah materialis menjelaskan krisis ini sebagai “keterasingan”,
             sejarah esoteris memandangnya sebagai sebuah krisis spiritual.
             Dengan kata lain ia melihat sebuah krisis yang disebabkan oleh
             roh—atau lebih khusus lagi oleh iblis.
                Eksponen besar dari pandangan ini bukanlah seseorang yang
             dihormati di kalangan akademisi seperti Hegel atau bahkan okultis
             yang lebih terang-terangan seperti Schopenhauer, tetapi seorang
             pria yang berguling-guling di dalam lumpur. Swedenborg melihat
             kekuatan iblis bangkit dari kedalaman. Ia menubuatkan bahwa umat
             manusia bakal harus berhadapan dengan iblis di dunia dan di dalam
             diri mereka.
                Hari ini Gereja Swedenborg adalah satu-satunya gerakan esoteris
             yang diakui oleh Dewan Nasional Gereja Swedia, dan ajaran-ajaran


                                                                         533

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   539   540   541   542   543   544   545   546   547   548   549