Page 117 - BUKU PANCASILA FIX
P. 117

87

            diangkat  dari  kenyataan  riil  yang  berupa  prinsip-prinsip  dasar
            yang    terkandung    dalam    adat-istiadat,    kebudayaan    dan
            kehidupan keagamaan atau kepercayaan bangsa Indonesia. Oleh
            karena  itu,  sebagaimana  dikutip  oleh  Kaelan  (2002:  129),
            Driyarkara menyatakan bahwa bagi bangsa Indonesia, Pancasila
            merupakan  Sein  im  Sollen. Pancasila  merupakan  harapan,  cita-
            cita, tapi sekaligus adalah kenyataan bagi bangsa Indonesia.

                  Nilai-nilai  yang  terkandung  dalam  Pancasila  mempunyai
            tingkatan  dan  bobot  yang  berbeda.  Meskipun  demikian,  nilai-
            nilai itu tidak saling bertentangan, bahkan saling melengkapi. Hal
            ini  disebabkan  sebagai  suatu  substansi,  Pancasila  merupakan
            satu  kesatuan  yang  bulat  dan  utuh,  atau  kesatuan  organik
            (organic  whole).  Dengan  demikian  berarti  nilai-nilai  yang
            terkandung  dalam  Pancasila  merupakan  satu  kesatuan  yang
            bulat  dan  utuh  pula.  Nilai-nilai  itu  saling  berhubungan  secara
            erat dan nilai-nilai yang satu tidak dapat dipisahkan dari nilai yang
            lain.  Atau  nilai-nilai  yang  dimiliki  bangsa  Indonesia  itu  akan
            memberikan  pola  (patroon)  bagi  sikap,  tingkah  laku  dan
            perbuatan bangsa Indonesia (Kaelan, 2002: 129).

                  Notonagoro  (1983:  39)  menyatakan  bahwa  isi  arti  dari
            Pancasila  yang  abstrak  itu  hanya  terdapat  atau  lebih  tepat
            dimaksudkan  hanya  terdapat  dalam  pikiran  atau  angan-angan,
            justru  karena  Pancasila  itu  merupakan  cita-cita  bangsa,  yang
            menjadi dasar falsafah atau dasar kerohanian negara. Tidak berarti
            hanya  tinggal  di  dalam  pikiran  atau  angan-angan  saja, tetapi
            ada  hubungannya  dengan  hal-hal  yang  sungguh-sungguh  ada.
            Adanya Tuhan, manusia, satu, rakyat, dan  adil adalah tidak bisa
            dibantah.
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122