Page 52 - Materi-Workshop-Wirausaha-IT
P. 52
Taman Bacaan Excellent http://www.excellent. or.id Halaman 50 dari 56 Halaman
perusahaan klien yang memotong pajak untuk kita
8. Jika kita ingin menerbitkan faktur pajak, status perusahaan harus perusahaan PKP
(Pengusaha Kena Pajak)
9. Jika kita menjadi perusahaan PKP, kita harus rutin memberikan laporan pajak PPN dan
PPH setiap bulan dan setiap tahun secara periodik, meski tidak ada kegiatan usaha dan
nilainya hanya 0 (nol rupiah alias NIHIL)
Tips Menghitung PPN dan Dasar Pengenaan Pajak dari Nilai Total
4.10 Tips Menghitung PPN dan Dasar Pengenaan Pajak dari Nilai Total
4.10
Ada hal sepele namun kadang membingungkan
dalam menangani administrasi project, yaitu
menghitung Nilai Dasar Pengenaan Pajak dan PPN jika
yang kita ketahui hanya nilai totalnya saja.
Jika yang kita ketahui adalah nilai Dasar
Pengenaan Pajak, caranya tentu sangat mudah, lihat
contoh berikut ini :
Nilai Pekerjaan Sebelum PPN (Dasar Pengenaan Pajak)
: 1.000.000,-
PPN 10% : 100.000,-
Nilai Total : DPP+PPN = 1.100.000,-
Nah, bagaimana jika situasinya dibalik, yaitu kita sudah dapat nilai total dan diminta
mencari nilai DPP plus PPN. Biasanya hal ini terjadi pada tender/pekerjaan dilingkungan instansi
pemerintah dimana nilai proyek sudah termasuk PPN (dan PPH).
Ternyata mudah saja. Rumusnya adalah sebagai berikut : Jika Nilai Total = N, maka :
DPP = (100/110)*N atau N/1.1
PPN = N-DPP (atau bisa juga 10% * DPP)
Pretty simple kan. Contoh untuk perhitungan diawal :
N : 1.100.000,-
DPP = 1.100.000,- / 1.1 = 1.000.000,-
PPN = 1.100.000,- dikurangi 1.000.000,= = 100.000,-
Yang jadi masalah adalah jika nilai total merupakan angka pas, biasanya nilai DPP dan
PPN menjadi angka unik. Contoh jika nilai total pekerjaan/barang = 1 juta sudah termasuk PPN,
maka perhitungannya menjadi :
Share Pengalaman Wirausaha/Bisnis IT