Page 24 - Flipbook Bu Ernawati Kearifan Lokal Mandar
P. 24

Tempat atau kondisi alam dimaksudkan bahwa naskah drama
                 yang  dikarang  oleh  seorang  yang  hidup  di  daerah  agraris
                 sedikit  banyak  akan  berbeda  dengan  naskah  drama  yang
                 dikarang oleh penulis yang terbiasa hidup di daerah gurun.

            3.  Memahami Struktur Drama
                  Seperti  juga  bentuk-bentuk  sastra  lainnya,  sebuah  cerita
            drama  pun  harus  bergerak  dari  suatu  permulaan,  melalui  suatu
            bagian  tengah,  menuju  suatu  akhir.  Ketiga  bagian  itu  diapit  oleh
            tiga bagian penting lainnya, yakni prolog, dialog, dan epilog.
            a)  Prolog  adalah  kata-kata  pembuka,  pengantar,  ataupun  latar
                 belakang cerita,  yang biasanya disampaikan oleh dalang atau
                 tokoh tertentu.
            b)  Epilog adalah kata-kata  penutup  yang berisi  kesimpulan atau
                 amanat

                    Adapun  ketiga  bagian  itu  adanya  dalam  dialog,  yang
            meliputi  bagian  orientasi,  komplikasi,  dan  resolusi  (denouement).
            Bagian-bagian itu terbagi dalam babak- babak dan adegan-adegan.
            Satu  babak  biasanya  mewakili  satu  peristiwa  besar  dalam  dialog
            yang ditandai  oleh suatu perubahan  atau perkembangan peristiwa
            yang  dialami  tokoh  utamanya.  Adapun  adegan  hanya  melingkup
            satu  pilihan-  pilihan  dialog  antara  beberapa  tokoh.  Dialog  adalah
            bagian dari drama yang berupa percakapan atau obrolan antara satu
            tokoh  dan  tokoh  yang  lain.  Dialog  juga  merupakan  bagian  yang
            sangat dominan dalam drama.


















                                Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar | 17
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29