Page 31 - E-MODUL TEMA SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA IZATUL MUNIRA
P. 31
b. Dampak sampah anorganik dibakar
Untuk menanggulangi sampah plastik, beberapa pihak mencoba untuk membakarnya. Tetapi
proses pembakaran yang kurang sempurna yang mengakibatkan penguraian partikel-partikel
plastik sempurna maka akan menjadi dioksin di udara. Bila manusia menghirup dioksin,
maka akan rentan terhadap berbagai penyakit diantaranya kanker, gangguan system syaraf,
hepatitis, pembengkakan hati dan gejala depresi. Sebagai gambaran, pembakaran 1 ton
sampah akan menghasilkan 30 kg gas karbon monoksida (CO), gas tersebut jika dihirup akan
berikatan sangat kuat dengan haemoglobin darah sehingga dapat menyebabkan tubuh orang
yang menghirup akan kekurangan oksigen (O2) dan menimbulkan kematian.
Untuk memahami dampak sampah bagi lingkungan,
mari kita simak video berikut ini !
https://www.youtube.com/watch?v=u0aHj7kdgAE
Kolom berpikir kreatif
https://www.youtube.com/watch?v=u0aHj7kdgAE
Pada video tersebut menyebutkan bahwa berdasarkan data World Economic Forum, Indonesia
menghasilkan 6,8 juta ton sampah dalam setiap tahunnya, 70% diantaranya disebabkan oleh
pengolahan sampah yang kurang tepat. Umumnya pengelolaan sampah di Indonesia dilakukan juga
menunjukkan 78% sampah dibakar; 12 % dibuang ke aliran air dan 10% dibuang dengan cara dikubur.
Berdasarkan data tersebut analisislah bagaimana dampak sampah terhadap lingkungan!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
24