Page 23 - Buku Digital_Julika Supriani (2006101020054)
P. 23
dibandingkan Uni Soviet. Mereka saling berebut untuk
mendapatkan pengaruh dan berkuasa di dunia.
c. Timbul Politik Memecah Belah
Amerika Serikat dan Uni Soviet berusaha
menjalankan politik memecah belah bangsa lain demi
kepentingan mereka sendiri. Mereka membagi
negaranegara yang mempunyai arti penting, seperti
Korea, Vietnam, dan Jerman untuk mendukung
kepentingan kedua negara adidaya tersebut.
d. Timbulnya Negara-Negara Nasional
Negara-negara imperialis Barat, seperti, AS,
Inggris, Prancis, Belanda, Portugal, dan Spanyol tidak
mampu lagi menghalangi semangat perjuangan bangsa-
bangsa yang mereka jajah. Usaha untuk menindas
rakyat jajahan hanya membuang biaya dan
mengorbankan rakyatnya sendiri. Mereka mengakui
atau memberikan kemerdekaan kembali kepada negara-
negara yang dijajah. Dengan demikian pasca-PD II
banyak negara-negara di kawaan Asia dan Afrika
memperoleh kemerdekaan.
e. Timbul Persekutuan Militer Kembali
Sebagai balance of power policy (penyeimbang
kekuatan), negara-negara adidaya berusaha
mengadakan persekutuan baru demi keamanan bersama
(Collective Security) sehingga timbul pakta-pakta yang
bersifat militer. Misalnya, Amerika Serikat mendirikan
North Atlantic Treaty Organization (NATO) yang
diimbangi oleh Uni Soviet dengan membentuk