Page 29 - NUR FAJRIYA YUNITA
P. 29
14
Tahun publikasi 2017
Subjek penelitian PRP standard an i-PRF (disentrifugasi pada 700 rpm
(50G) selama 3 menit) dibandingkan untuk
pelepasan faktor pertumbuhan hingga 10 hari (8
sample donor).
Indikator Pada penelitian ini indikator penyembuhannya
penyembuhan menunjukkan peningkatan sel fibrolas. I-prf
jaringan lunak in meningkatkan migrasi dan proliferasi sel. I-prf
vitro memiliki biokompatibilitas yang sangat baik dengan
menunjukkan sel hidup yang sangat tinggi dan
sedikit sel mati.
Hasil penelitian Hasil Pelepasan faktor pertumbuhan menunjukkan
bahwa secara umum PRP memiliki pelepasan awal
yang lebih tinggi dari faktor pertumbuhan sedangkan
i-prf menunjukkan tingkat pelepasan jangka panjang
total PDGF-AA, PDGF-AB, EGF, dan IGF-1 secara
signifikan lebih tinggi setelah 10 hari. Dan i-prf
menunjukkan biokompatibilitas yang sangat baik.
Kesimpulan i-prf menunjukkan kemampuan untuk melepaskan
konsentrasi yang lebih tinggi dari berbagai faktor
pertumbuhan dan menginduksi migrasi fibroblas
yang lebih tinggi dan ekspresi PDGF, TGF-β, dan
kolagen1. Penelitian hewan masa depan sekarang
diperlukan untuk memvalidasi lebih lanjut
penggunaan i-prf sebagai agen bioaktif yang mampu
merangsang regenerasi jaringan.
4. Judul Effect of melatonin versus injectable platelet rich
fibrin on critical wound healing in submandibular
salivary glands of diabetic rats.
Penulis Amira M. Elsherbini, Samah K. Ezzat
Tahun publikasi 2020
Subjek penelitian Cacat bedah pada kelenjar ludah submandibular dari
30 tikus setelah dikonfirmasi induksi DM.
Indikator Pada penelitian ini yang digunakan sebagai indikator
penyembuhan penyembuhan menunjukkan penyembuhan pada
jaringan lunak in cacat bedah kelenjar ludah submandibular.
vivo Kelompok i-prf menunjukkan pengurangan ukuran
cacat dan pembentukan banyak pembuluh darah.
Hasil penelitian I-prf dan melatonin menyebabkan penurunan
signifikan malondialdehid dan caspase-3 dan
peningkatan signifikan faktor pertumbuhan endotel
vaskular yang meningkatkan kapasitas regenerative
SMG bila dibandingkan dengan diabetes.
Kesimpulan Melatonin dan i-prf dapat menjadi kandidat yang
memungkinkan untuk peningkatan kejadian
penyembuhan luka pada SMG tikus diabetes.