Page 118 - SEMANTIK
P. 118

23.  Apakah   yang   dimaksud   dengan   makna   literal   dan
                 figuratif ?
             24.  Apakah yang dimaksud dengan makna konsepsional dan
                 asosiatif ?

             25.  Apakah  yang  dimaksud  dengan  arti  peka  konteks  dan
                 bebas konteks?
             26.  Apa yang dimaksud dengan objek penelitian yang sama
                 antara idiom, ungkapan, metafora, dan peribahasa?
             27.  Jelaskan     apa     yang     Saudara     ketahui     tentang
                 ketumpangtindihan sinonimi dan kontigu!

             28.  Apakah yang dimaksud dengan antonimi?
             29.  Apakah  yang  dimaksud  dengan  sifat  contrary  dan
                 contradictory dalam relasi antonimi?

             30.  Apakah yang dimaksud dengan sifat  cyclic dan noncyclic
                 dalam relasi antonimi?
             31.  Apakah  yang  dimaksud  dengan  sifat  spontaneus  dan
                 temporary dalam relasi antonimi?
             32.  Apakah yang dimaksud dengan polisemi?
             33.  Aspek-aspek   apa   sajakah   yang   dapat   menimbulkan
                 polisemi?

             34.  Apakah yang dimaksud dengan metafora? Apa saja syarat
                 metafora?
             35.  Apakah yang dimaksud dengan complete homonyms?

             36.  Mengapa  munculnya  honomin  seringkali  disebabkan
                 oleh penambahan afiks?
             37.  Berilah contoh homonim yang timbul karena penyingkatan
                 dan pengakroniman!
             38.  Apakah yang dimaksud dengan hiponimi?


                                                         I Dewa Putu Wijana  107
                                                        Muhammad Rohmadi
   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123