Page 11 - E-Modul Interaktif Biotektonologi Berbasis Bioentrepreneurship_Neat
P. 11
E-Modul Interaktif Bioteknologi Berbasis Bioentrepreneurship
Pengertian Bioteknologi
Istilah bioteknologi pertama kali dikemukakan oleh Karl Ereky,
seorang insinyur Hongaria pada tahun 1917 untuk mendeskripsikan
produksi babi dalam skala besar dengan menggunakan bit gula
sebagai sumber pakannya. Beragam batasan dan pengertian
dikemukakan oleh berbagai lembaga untuk menjelaskan tentang
bioteknologi. Bioteknologi berasal dari kata: Bios: hidup; Teuchos:
alat; Logos: ilmu; sehingga bioteknologi dapat diartikan sebagai
cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup
(bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk
hidup (protein bioaktif, enzim, vitamin, asam basa organik, alkohol,
dan lain lain) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang
dan jasa(Seprianto & Nathaniel, 2021:1092).
Bioteknologi adalah pemanfaatan sistem kehidupan dan
organisme untuk mengembangkan atau membuat produk baru
dengan memanfaatkan makhluk hidup untuk menghasilkan atau
memodifikasi produk atau proses untuk penggunaan tertentu. Dapat
pula di definisikan sebagai teknologi yang menggunakan proses
biologi untuk menghasilkan barang dan jasa yang berguna untuk
kesejahteraan manusia. Organisme yang dimanfaatkan dalam
bioteknologi seperti: bakteri, ragi, kapang, alga, sel tumbuhan atau
hewan yang dibiakkan sebagai konstituen berbagai proses industri
(Sutarno et al., 2016: 23).
Bioteknologi secara generik berarti
menaikkan kualitas suatu organisme
melalui penerapan teknologi. Penerapan
teknologi tersebut dapat mengubah
fungsi biologis suatu organisme dengan
menambahkan gen dari organisme lain
atau dengan memodifikasi gen
organisme tersebut. Perubahan sifat
biologis oleh rekayasa genetika Sifat baru (Beras emas)
menyebabkan “lahirnya organisme Sumber: beritasatu.com
baru”, produk bioteknologi dengan sifat
yang bermanfaat bagi manusia.
8