Page 207 - Modul PJJ IPS 8 genap
P. 207

3)  Ketangguhan “Ayam Jantan dari Timur”
                                                Ananda  yang hebat,  “Ayam  Jantan dari Timur” adalah
                                                julukan  dari  Sultan  Hasanuddin  yang  sangat  tangguh
                                                dan  sangat  di  takuti  Belanda.  Beliau  Raja  Gowa  di
                                                Sulawesi Selatan. Suatu ketika, dua kerajaan yang ada di
                                                Sulawesi  yang  berselisih  yaitu  Kerajaan  Gowa  (Sultan
                                                Hasanuddin)  dengan  Kerajaan  Bone  (Arung  Palaka).
                                                Nah,  kondisi  ini  dimanfaatkan  oleh  VOC  dengan
                                                mengadu  domba  dua  kerajaan  itu.    VOC  membantu


                             Sumber:https://ww  Kerajaan  Bone  sehingga  Bone  menang  dalam  perang
                             w.tribunnewswiki.c  pada tahun 1666.
                             om/2019/08/01/pah
                             lawan-nasional-    Sultan  Hasanuddin  dipaksa  menandatangani  perjanjian
                             sultan-hasanuddin    Bongaya  pada  tanggal  18  November  1667.  Perjanjian
                             Gambar:5.19.
                             Sultan Hasanudin   Bongaya  ini  merupakan  perjanjian  antara  Sultan
                                                Hasanuddin  dengan  VOC  yang  memangkas  kekuasaan
                          Kerajaan  Gowa  sebagai  kerajaan  terkuat  di  Sulawesi.  Setelah  itu  tinggal
                          kerajaan-kerajaan kecil yang sulit melakukan perlawanan terhadap VOC.

                      4)  Serangan Mataram terhadap VOC

                                                    Mataram  adalah  kerajaan  besar  di  Jawa  Tengah
                                                    rajanya  bernama  Sultan  Agung.  Pada  awalnya
                                                    Mataram dengan Belanda menjalin hubungan baik.
                                                    Belanda diizinkan mendirikan benteng gudang atau
                                                    loji untuk kantor dagang di Jepara pada tahun 1615.
                                                    Belandapun  memberi  senjata  Meriam  kepada
                                                    Mataram.  Tetapi  karena  nafsu  monopoli  Belanda
                                                    dan Jenderal VOC Jan Pieterzoon Coen menyerang
                                                    Jepara,  ahirnya  terjadi  perselisihan  antara  Mataram
                                                    dengan  Belanda.  Mataram  melakukan  penyerangan
                            Sumber:                 terhadap  VOC  di  Batavia  sebanyak  dua  kali.
                            https://id.wikipedia.org/wi  Serangan  pertama  pada  tahun  1628  dibawah
                            ki/Sultan_Agung_dari_M  pimpinan  Tumenggung  Baurekso.  Tetapi  serangan
                            ataram
                            Gambar   5.20.   Sultan   yang  pertama  gagal.  Kegagalan  ini  dikarenakan
                            Agung                   selain  senjata  Belanda  lebih  modern  dibandingkan

                                                    dengan  tentara  Mataram,  juga  karena  kurangnya
                          perbekalan dan kurang matang dalam dalam memperhitungkan medan perang.
                          Serangan  kedua  dipimpin  oleh  Kyai  Adipati  Juminah,  K.A.Puger,  dan









    189            Modul PJJ Mata Pelajaran IPS – Kelas VIII Semester Genap
   202   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212