Page 19 - BUKU 2. PPR INDUSTRI TK. 1
P. 19
F. Rangkuman
1. Sistem manajemen fasilitas dan kegiatan dalam pemanfaatan tenaga
nuklir diatur dalam Perka BAPETEN No. 4 Tahun 2010. Pengertian Sistem
manajemen adalah sekumpulan unsur-unsur yang saling terkait atau
berinteraksi untuk menetapkan kebijakan dan sasaran, yang
memungkinkan sasaran tersebut tercapai secara efisien dan efektif,
dengan memadukan semua unsur organisasi yang meliputi struktur,
sumber daya, dan proses. Pemegang Izin berkewajiban menetapkan,
melaksanakan, menilai, dan secara berkesinambungan memperbaiki
sistem manajemen.
2. Sistem manajemen diterapkan untuk membina dan mendukung budaya
keselamatan. Penerapan pemeringkatan persyaratan sistem manajemen
dilakukan untuk mengatur sumber daya secara tepat, dan produk dan
kegiatan setiap proses, dengan dasar pertimbangan kerumitan dan
tingkat kepentingan, potensi bahaya dan besar dampak yang terkait
dengan aspek keselamatan, serta akibat yang dapat ditimbulkan oleh
kegagalan.
3. Dokumentasi Sistem Manajemen harus ditetapkan dan dilaksanakan yang
mencerminkan ciri dan kegiatan organisasi serta kerumitan dan interaksi
proses.
4. Komitmen manajemen meliputi organisasi, sumber daya yang memadai,
menumbuhkembangkan keterlibatan semua unsur organisasi, waktu dan
cara pengambilan keputusan, pengembangan nilai-nilai perorangan,
organisasi, dan perilaku, panutan perilaku, serta komunikasi kepada
setiap orang.
5. Pemegang Izin harus menetapkan tujuan, strategi, rencana, sasaran
secara terpadu dan konsisten dengan kebijakan organisasi.
6. Pemegang Izin bertanggung jawab atas sistem manajemen, termasuk
apabila organisasi eksternal terlibat dalam pengembangan sistem
14 | Sistem Manajemen Organisasi Proteksi Radiasi, DPK – BRIN, 2023