Page 9 - MEDIKA 2018
P. 9
Untuk Wilayah Asia Tenggara, dilaporkan ada eliminasi malaria ditetapkan sebagai Indikator Kinerja
penurunan jumlah kasus malaria. Pada 2016 tercatat Program Direktorat Jenderal Pencegahan dan
ada 1,4 juta kasus atau ada penurunan sebanyak 46 % Pengendalian Penyakit dengan target jumlah
dari 2010 yakni 2,6 juta. Sedangkan angka kematian kabupaten/kota yang mencapai eliminasi sebagai
juga mengalami penurunan sebanyak 60 % yakni dari berikut: 225 kab/kota (tahun 2015), 245 kab/kota (tahun
1.403 pada tahun 2010 menjadi 557 pada tahun 2016. 2016), 265 kab/kota (tahun 2017), 285 kab/kota (tahun
Menurut laporan, India adalah negara dengan 2018), 300 kab/kota (tahun 2019). Sampai dengan tahun
kasus malaria terbanyak. World Health Organization 2017 sebanyak 266 kabupaten/kota yang sudah
memperkirakan sebanyak 90 % kasus malaria di Asia mendapat sertifikat eliminasi malaria dari pemerintah
Tenggara terjadi di India, sedangkan Indonesia tercatat (Kementerian Kesehatan).
9 % kasus. Indonesia mengalami kemajuan dalam
pemberantasan malaria, seiring dengan bertambahnya
kab/ kota yang telah mendapat sertifikat eliminasi
malaria pada tahun 2017, yaitu sebanyak 266 kab/ kota
dari 514 kab/ kota. Tercatat pada tahun 2017 sebanyak
72 persen penduduk Indonesia telah tinggal di daerah
bebas malaria, kondisi ini meningkat dibandingkan tahun
tahun sebelumnya. Kondisi ini tentu saja berkat upaya
pemerintah bekerja sama dengan berbagai sektor,
melalui program- program untuk merealisasikan
eliminasi malaria. Namun masih ada 9,7 juta penduduk
yang bermukim di kawasan endemis menengah dan
Komitmen global dihasilkan pada sidang World Health tinggi malaria.
Assembly ke 60 di Geneva tanggal 25 April 2007 dan Kabupaten/ Kota di Indonesia yang masih
komitmen regional dihasilkan pada pertemuan Asia memiliki tingkat penularan yang tinggi berada di
Pacific Malaria Elimination Network tahun 2014. kawasan timur Indonesia, sebanyak 39 kabupaten/kota,
Komitmen nasional tentang eliminasi malaria ditetapkan diantaranya berada di Papua, Papua Barat, dan Nusa
dengan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : Tenggara Timur.
293/Menkes/SK/ IV/2009 tanggal 28 April 2009 tentang
Eliminasi Malaria di Indonesia. Pelaksanaannya
dilakukan secara menyeluruh dan terpadu oleh
pemerintah-pemerintah daerah bersama mitra kerja
pembangunan dan masyarakat guna mencapai
Indonesia bebas malaria tahun 2030.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional tahun 2015- 2019, program
2