Page 9 - TUGAS LILIK LAIL
P. 9

3.  Cara pertama: Air dicampur dengan debu yang suci dalam satu
                                            tempat kemudian disiramkan ke tempat atau benda yang terkena
                                            najis.
                                         4.  Cara  kedua:  Menaruh  debu  di  tempat  atau  benda  yang  terkena
                                            najis,  lalu  menyiramkan  air  dan  mengosokkannya,  dan  diakhiri
                                            dengan menyiram dan mengelap air dengan benda yang bersih.
                                         5.  Cara ketiga: Menyiramkan air ke tempat atau benda yang terkena
                                            najis,  lalu  menaburkan  debu  dan  selanjutnya  mencampur
                                            keduanya  serta  menggosok-gosokkannya,  dan  diakhiri  dengan
                                            mengelap air dengan benda yang bersih.
                                        Najis Mughaladhah ’Ainiyah:
                                         1.  Berikan tanda dengan lingkaran tempat atau benda yang terkena
                                            najis.
                                         2.  Lakukan  cara  yang  sama  dengan  proses  penyucian  najis
                                            mughaladhah hukmiyah.

                       Di sebut dengan mukhaffafah karena proses penyuciannya lebih ringan dan mudah

                       dibanding  dua  najis  lainnya.  Mutawassithah  disebabkan  karena  menghilangkan
                       najisnya  memiliki  kadar  yang  berada  di  tengah  antara  najis  mukhaffafah  dan

                       mughaladhah. Najis yang paling sulit dan berat penyuciannya adalah mughaladhah
                       karena tidak cukup dengan air saja sebagai alatnya.




                        Mari kita Praktekkan!

                      Aktifitas Siswa:
                           Suatu  hari,  Aji,  Damar,  dan  Lucky  pergi  ke  mushalla  sekolah  untuk
                       melaksanakan shalat dhuha berjama’ah. Lukcy melihat ada benda hitam kecil dilantai
                       mushalla, dan setelah didekati, diamati, dan dicium baunya ternyata kotoran ayam.
                           Lucky kemudian menyampaikan kepada Aji dan Damar. Aji terlihat mengingat
                       sesuatu dan akhirnya berkata kepada Damar dan Lucki, jika kemaren melihat kotoran
                       cicak  di  lantai  bagian  tengah  mushalla,  namun  sudah  tidak  ada  wujud  atau  sifat-
                       sifatnya.
                            Mereka  pun  berbagai  tugas.  Lucky  bertanggung  jawab  untuk  membersihkan
                      kotoran ayam, dan Aji membersihkan kotoran cicak. Tahapan pembersihan oleh Aji
                      dan Lucky dicatat dengan seksama oleh Damar. Damar mengatakan hasil pencatatan
                       akan  didiskusikan  dengan  Guru  dan  teman-temannya  di  kelas  untuk  memastikan
                       Lucky  dan  Aji  telah  melaksanakan  tahapan  pembersihan  yang  sesuai  dengan
                       ketentuan bersuci dari najis menurut ketentuan fikih.









                                                        FIKIH MADRASAH TSANAWIYAH KELAS VII    33
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14