Page 37 - Ebook Finish_I Made Oka Susila
P. 37
b) Westernisasi (kebarat-baratan)
Dampak negatif globalisasi yang juga dirasakan oleh bangsa
Indonesia saat ini adalah menjamurnya budaya barat. Jika hal itu baik
maka boleh kita tiru, jika sebaliknya maka buanglah jauh-jauh.
Kenyataannya saat ini banyak sekali budaya barat yang hype di Indonesia
tetapi sebaliknya jarang sekali orang-orang yang mau melestarikan budaya
asli Indonesia itu sendiri.
c) Sikap Individualiasme
Saat ini, kita memerlukan bantuan alat atau perangkat untuk
mempermudah aktifitas kita dan kita merasa tak perlu lagi bantuan
manusia. Hal ini yang menyebabkan manusia semakin individualistik,
padahal hakikat manusia sebenarnya adalah mahluk sosial.
d) Kesenjangan sosial semakin besar
Sudah menjadi rahasia bersama jika gap antara orang miskin dan
orang kaya dinegeri ini sangat besar sekali. Satu sisi globalisasi membuka
peluang untuk orang-orang yang berpendidikan, sedangkan disatu sisi lagi
globalisasi membuat orang-orang kecil semakin sulit bertahan hidup.
e) Pola Hidup Konsumtif
Sifat Konsumtif dibentuk oleh kita yang cenderung berbelanja
produk- produk yang kita inginkan bukan yang kita perlukan. Kemudahan
akses dalam berbelanja dan menbanjirnya produk-produk branded
menyebabkan pola hidup konsumtif semakin merajalela.
5) Sikap terhadap Pengaruh Globalisasi
Globalisasi dengan segala pengaruhnya sudah masuk secara bebas
melewati batas-batas kenegaraan. Tidak ada negara di dunia yang kuasa
menahan laju globalisai agar jangan masuk ke dalam negaranya. Begitu
juga dengan bangsa Indonesia, sebagai bagian dari masyarakat global,
Indonesia tidak dapat begitu terlepas dari implikasi atau pengaruh
globalisasi. Semua negara meskipun tidak bisa menahan laju globalisasi,
tetapi haruslah menentukan sikap terhadap pengaruh/implikasi globalisasi.
Sikap yang diambil bangsa Indonesia, tentu saja harus berdasarkan
ideologi negara kita, yaitu Pancasila.
Dalam menghadapi globalisasi, ada tiga alternatif sikap yang bisa
diambil oleh bangsa Indonesia. Pertama, menolak secara tegas semua
pengaruh globalisasi dalam semua aspek kehidupan. Untuk era sekarang,
hal ini tidak mungkin. Yang bisa dilakukan mungkin hanya mengurangi
dampak negatifnya saja. Kedua, menerima sepenuhnya pengaruh tersebut
tanpa disaring terlebih dahulu. Ketiga, bersikap selektif terhadap pengaruh
tersebut, yaitu kita mengambil hal-hal positif dari globalisasi dan
membuang hal-hal negatifnya. Dari ketiga alternatif sikap tersebut, sikap
terbaik yang mesti kita ambil adalah sikap selektif. Dengan sikap seperti
34