Page 44 - E- MODUL HIKAYAT
P. 44
keadaan ini.
Melihat hal ini Paduka Liku yang tak lain adalah ayah dari galuh
ajeng sangat menyayangkan hal tersebut. Sangat sedih ia melihat
tingkah laku putrinya tersebut.
Tidak hentinya rasa benci, dengki, serta dendam di dalam hati
Paduka Liku sehingga ia berencena untuk membunuh Galuh Cendera
Kirana serta Paduka Nata. Ia meracuni makanan yang hendak
mereka makan yang mana makanan tersebut telah dipersiapkan oleh
dayang-dayang istana. Agar jikalau Galuh Cendera Kirana mati maka
pastilah putrinya Galuh Ajeng yang kelak menggantikan posisi Galuh
Cendera Kirana untuk ditunangkan dengan Raden Inu Kini begitu
pula dengan Raja Nata yang apabila mati, kelak Raja Liku yang akan
menggantikan posisinya.
Dan pada saat tersebut Raja Liku meminta tolong kepada
saudaranya yang juga menteri untuk mencarikan baginya seorang
yang pandai membuat guna guna untuk mengguna-gunai raja nata
serta putrinya. Setelah di dapatkan dari pencarian yang panjang oleh
saudaranya tersebut, disampaikanlah kepada Raja Nata apa-apa yang
harus dilakukannya kini sesuai dengan psean dari ahli guna-guna
tersebut.
4. Bagaimana tanggapan Galuh Ajeng ketika mendengar kabar
pertunangan dengan Raden Inu dengan Galuh Cendera Kirana?
Jawab :
......................................................................................................................
......................................................................................................................
5. Nilai-nilai pendidikan apa yang bisa diambil dari hikayat di atas? Jawab :
......................................................................................................................
Bahasa Indonesia SMA/MA Kelas X | 43